Liga 1
Pelatih Persib Ungkap Alasan Penting Mengapa Liga 1 2020 Harus Dilanjutkan
Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts mengatakan ada beberapa hal positif jika kompetisi sepak bola di Indonesia kembali dilanjutkan.
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Keputusan soal kelanjutan Liga 1 2020 dari PSSI ditunggu peserta Liga 1.
Ada rencana Liga 1 akan dilanjutkan di bulan September.
Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts mengatakan ada beberapa hal positif jika kompetisi sepak bola di Indonesia kembali dilanjutkan.
Baca: Punya Kecerdasan, Pemain dengan Sprint Tercepat di Liga Indonesia Milik Persija
Baca: Jawaban Tegas Robert Alberts soal Rumor Febri Hariyadi ke Muangthong United
Baca: Singgung Klub Malaysia, Pelatih Persib: Indonesia Punya Banyak Talenta Sepakbola, Tapi. . . .

Bukan hanya soal kembalinya aktivitas sepak bola, Robert menilai Tim Nasional Indonesia akan sangat terbantu jika kompetisi bergulir lagi.
Terlebih, ada beberapa kegiatan sepak bola internasional penting yang harus diikuti Timnas.
"Ini semua tentunya untuk kelangsungan Tim Nasional Indonesia, khususnya U-20 untuk menatap Piala Dunia di Indonesia yang mungkin digelar 2021 nanti. Apalagi Indonesia bertindak sebagai tuan rumah," ujar Robert di laman resmi Persib Bandung.
"Negara lain, di Asia tentunya sudah memulai aktivitas sepak bola mereka. Baik dari latihan, bahkan ada yang sudah memulai kompetisi. Vietnam misalnya," ujarnya.
Pelatih berkebangsaan Belanda ini berharap, PSSI dan pihak terkait bisa memberikan keputusan terbaik terhadap kelanjutan sepak bola di Indonesia.
Siapkan Metode Baru
Robert Alberts mengatakan bakal ada metode latihan yang baru saat timnya menggelar latihan bersama.
Kompetisi Liga 1 2020 masih belum jelas kapan akan kembali digelar.
Namun PSSI sudah memberikan protokol kesehatan untuk para tim yang akan menyelenggarakan latihan.
Alberts sendiri mengaku jika nanti timnya bisa kembali berlatih bersama, akan ada metode baru yang diterapkan.Hal ini demi menyesuaikan dengan protokol kesehatan dan keamanan serta keselamatan timnya.
Baca: Tiga Pemain Masa Depan Persib Jebolan Diklat: Kokoh di Belakang, Moncer di Depan
Baca: Video Lionel Messi Dipeluk Lawan Saat Giring Bola: Lutut Kapten Lawan Sampai Terseret
Baca: Video Aksi Dribbling Lionel Messi dari Tengah Lapangan: Dikerubungi Pemain Lawan di Kotak Penalti
"Tentu saja, ketika kami menggelar kembali latihan suatu hari nanti, akan ada pendekatan atau metode baru dalam melakukannya."
"Penting bagi kami semua untuk bisa beradaptasi dengan hal itu," jelas Alberts dilansir laman resmi Persib Bandung.
Nantinya metode baru tersebut adalah memulai latihan dengan membagi tim alam beberapa kelompok kecil.
Baca: Incar Tempat Utama di Persib Bandung, Mario Jardel Siap Ikuti Jejak Beckham Putra
Baca: Eks-Pemain Persib Atep Terjun ke Politik, Mengaku Gabung Demokrat Karena Warnanya Biru
Hal ini dimaksudkan agar para pemain bisa meminimalisir kerumuman.
Lalu jika para pemain sudah mulai kembali seperti semula, dirinya juga bakal merencanakan laha uji coba.
"Kami akan mulai program latihan dengan kelompok-kelompok kecil dan tetap menjaga jarak di dalamnya."
"Latihan akan menumbuhkan motivasi dan ketika terlihat perkembangannya, kami bisa gelar uji tanding," jelas pelatih asal Belanda ini.

Alberts pun menjelaskan ini adalah usaha tim pelatih Persib untuk bisa memberikan yang terbaik.
"Itu semuanya adalah proses dan sudah menjadi tugas kami tim pelatih menentukan apa yang harus dilakukan."
"Kami ingin berikan yang terbaik untuk Persib dan yakin, tim ini akan mendapatkan hasil yang terbaik," terangnya.
Sebelumnya, Alberts memiliki pandangan sendiri mengenai kembali bergulirnya Liga 1 2020.
Baca: Otavio Dutra Heran, Pemain Indonesia Ini Istimewa dan Berkelas, Kenapa Tak Bermain di Luar Negeri?
Baca: Punya Kecerdasan, Pemain dengan Sprint Tercepat di Liga Indonesia Milik Persija
Meski diwacanakan bakal digelar kembali pada bulan September mendatang, Alberts memiliki keyakinan bulan Juli kompetisi sudah bergulir lagi.
"Saya masih yakin jika kompetisi akan berjalan di bulan Juli nanti."
"Kami pun berharap akan bisa melakukan latihan persiapan di pertengahan Juni," jelas Alberts beberapa waktu yang lalu.
Sedangkan sementara ini para pemainnya tetap berlatih di rumah dan sudah diminta untuk mulai terbiasa dengan bola kembali atau berlatih ball feeling.

Karena untuk berlatih di lapangan dengan situasi seperti ini sangat tidak memungkinkan.
“Kita masih terus berlatih di rumah masing-masing. Para pemain mencoba memanfaatkan area seperti halaman rumah untuk berlatih dengan bola."
"Tapi pergerakan di lapangan dengan bola itu belum bisa kita bangun karena kita belum bisa berlatih bersama," jelas Robert dilansir laman resmi Persib.
Sementara itu, Robert mulai antusias karena panduan pencegahan virus corona yang di keluarkan oleh Federasi Sepak Bola Indonesia atau PSSI sudah mendukung keberlanjutan kompetisi.
Baca: Shin Tae-yong Ingin Timnas Indonesia U-19 Latihan di Korea Selatan, PSSI Maunya di Jakarta
Baca: Video Debut Witan Sulaiman di Liga Serbia: Ada Momen Bisa Saja Cetak Gol Perdana
"Selain itu, panduan regulasi baru juga sudah disampaikan oleh PSSI. Hal itu juga dilakukan di negara-negara lainnya."
"Karena tentunya kita harus mengutamakan kesehatan," terang Robert.
Dengan paduan tersebut pelatih asal Belanda itu sudah mulai mempersiapkan latihan tim dengan membagi kelompik kecil.
Tapi tetap menjaga jarak antar pemain dengan tidak adanya kontak fisik.
“Jadi kita sudah tak sabar untuk kembali bermain sepakbola. Jika nanti sudah memungkinkan."
"Kita bisa memulainya dengan membagi kelompok dan bermain tanpa kontak fisik untuk menjaga ball feeling," ungkapnya. (Tribunnews/Haikal)
Sebagian artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Pelatih Persib Sebut Satu Alasan Penting Mengapa Liga 1 Harus Dilanjutkan