9 dari 10 Wasit Liga Spanyol Pendukung Real Madrid, Sisanya Pendukung Barcelona

 TRIBUNNEWS.COM - Wasit kawakan Liga Spanyol mengungkapkan bahwa 90 persen wasit mendukung Real Madrid.

 Sedangkan 10 person adalah pendukung dari Barcelona.

 Hal ini diungkapkan oleh mantan wasit berpengalaman Eduardo Iturralde González.

Baca: Pemain Arsenal Ungkap Tanggal Pasti Bergulirnya Liga Inggris dan Liga Spanyol

Dikutip dari laman Marca, Eduardo mengungkapkan fakta mengenai wasit di Liga Spanyol.

 Iturralde adalah penggemar berat Athletic Bilbao, Sudan berpengalaman sebanyak 291 pertandingan di La Liga Spanyol. 

 Dalam sebuah wawancara, Ituttalde mengungkapkan fakta bahwa 90 persen wasit Spanyol adalar penggemar Real Madrid, sedangkan 10 persen adalar penggemar sang rival, Barcelona.

 "90% hingga 10%," jawabnya pada radio Cadena Ser,  ketika ditanya berapa persen wasit yang berbasis di Spanyol lebih menyukai Madrid daripada Barcelona.

 “Wasit tidak datang dari Mars, mereka menjadi wasit karena mereka menyukai sepakbola dan jika Anda menyukai sepakbola Anda akan mendukung tim.

 “Saya beruntung berasal dari Bilbao dan kebanyakan orang di sini mendukung Athletic Club, tetapi di seluruh Spanyol sebagian besar penggemar mendukung Barcelona atau Real Madrid karena mereka adalah tim yang selalu menang.

 "Sebagian besar dari mereka adalah penggemar Madrid, tetapi itu tidak berarti mereka tidak profesional saat memimpin pertandingan mereka." Lanjutnya

Saat ini tim-tim Liga Spanyol sudah kembali memulai latihan mereka usai jeda panjang karena wabah Corona.

Pemerintah Spanyol telah memberikan izin kepada LaLiga untuk melanjutkan pelatihan dengan berpedoman protokol kesehatan yang telah diterbitkan.

Lampu hijau yang diberikan oleh pemerintah merupakan sebagai bagian dari rencana kompetisi teratas Liga Spanyol dan divisi pertama LaLiga Santander untuk melanjutkan pertandingan musim ini pada bulan Juni.

Untuk menyongsong kembalinya kompetisi maka Liga Spanyol atau LaLiga Santander akan mulai menggelar latihan hari ini, Senin (18/5/2020) waktu setempat.

Latihan tersebut akan berpedoman protokol kesehatan dengan cara berkelompok yang diisi paling banyak 10 pemain.

Hal tersebut merupakan langkah signifikan dalam menggelar kembali sepak bola profesional di Spanyol, yang telah dihentikan sejak 12 Maret karena pandemi corona.

Baca: Liga Spanyol Ucapkan Selamat Kepada Bundesliga yang Berhasil Gelar Lanjutan Kompetisi

Baca: Liga Spanyol Siap-siap Digelar Lagi Bakal Ada Pertandingan Setiap Hari

Presiden LaLiga, Javier Tebas, tampil dalam acara El Partidazo malam kemarin di stasiun TV Movistar, untuk mengumumkan perkembangan terakhir dari rencana kembali bergulirnya kompetisi sepak bola di Negeri Matador.

“Awal fase berikutnya dalam protokol Return to Training adalah langkah maju lainnya menuju kembali digulirkannya kompetisi. kata Javier Tebas dikutip dari release LaLiga.

"Akan sangat bagus apabila kami dapat mengatur segala rutinitas latihan secara bersamaan. Sangat penting bahwa setiap klub memiliki kesempatan yang sama untuk berada dalam kondisi yang baik.

Mungkin bukan yang terpenting, tetapi hal tersebut tetap penting dan kami bersyukur apabila bisa menjadi seperti itu,” sambungnya.

Kembalinya sesi latihan ini tertuang dalam protokol kesehatan 'Return to Training' yang juga telah disepakati Dewan Olahraga Spanyol (CSD).

Baca: Liga Spanyol Tetap Konsisten Gunakan VAR dalam Setiap Pertandingannya

Baca: Dua Pemain Liga Spanyol Positif Corona, Salah Satunya Pinjaman dari Manchester City

Bundesliga adalah contoh yang akan diikuti LaLiga

Dikutip dari Marca, Javier Tebas mengungkapkan kekagumannya dengan kompetisi Bundesliga atau Liga Jerman yang telah kemmbali pada akhir pekan lalu.

Presiden LaLiga percaya bahwa contoh yang diberikan oleh tingkat atas Jerman adalah salah satu yang harus diikuti oleh liga lain.

"Saya sangat senang [untuk mereka]," ujar Tebas kepada El Partidazo dikutip dari Marca.

"Saya sudah memberi selamat kepada presiden Bundesliga."

"Mereka telah melakukan pekerjaan yang sangat baik dan saya bangga dengan mereka. Mereka adalah contoh untuk diikuti." pujinya.

Baca: Barcelona Siap Lepas Umtiti Demi Dapatkan Palang Pintu Inter Milan

Baca: Dua Pelatih Liga 1 Miliki Kenangan dengan Mantan Arsitek Inter Milan dan Barcelona

Berbicara tentang situasi Spanyol sendiri, Tebas mengaku belum memiliki tanggal ideal untuk melanjutkan kompetisi.

Meskipun demikian ia ingin secepatnya kompetisi Liga Spanyol mengikuti jejak Bundesliga untuk segera dimulai dan memiliki alternatif yakni 12 Juni.

"Itu akan diputuskan oleh otoritas kesehatan. Kami tidak memiliki tanggal [ideal]."

"Aku ingin secepatnya, dan kita sedang bekerja untuk dimulainya kembali dari 12 Juni." katanya.

Berkaca pada sesi latihan yang kembali dimulai, Tebas telah mengingatkan para pemain untuk tetap waspada sesuai protokol kesehatan yang telah diterbitkan.

"Mereka harus fokus. Setiap fase baru memungkinkan Anda untuk bersama lebih banyak orang, jadi Anda harus berhati-hati."

"Dengan langkah-langkah keamanan yang kami miliki praktis tidak mungkin ada penularan dalam pelatihan." tutupnya.

Baca: Semua Pemain Real Madrid Ikuti Program Pelatih Selama Libur Kompetisi kata Casemiro

Baca: Real Madrid Tetap Lakukan Persaingan Untuk Menjadi Pemain Utama

Liga Spanyol sendiri telah memainkan sebanyak 27 pertandingan sebelum ditunda akibat mewabahnya virus corona atau Covid-19.

Dalam 27 pertandingan tersebut, Barcelona memimpin klasemen sementara dengan 58 poin.

Kemudian diikuti sang rival Real Madrid dengan selisih 2 poin dan Sevilla dengan 47 poin.

(Tribunnews.com/Ipunk)