Liga Spanyol
Fabio Capello Sebut Kekuatan Finansial Real Madrid Takkan Kolaps Akibat Covid-19
Capello memandang hanya ada satu tim asal Spanyol yang takkan kolaps finansial sekalipun diterpa pandemi Covid-19. Tim tersebut adalah Real Madrid.
TRIBUNNEWS.COM - Mantan pelatih Real Madrid, Fabio Capello, meyakini mantan klubnya tidak akan kolaps secara finansial karena merebaknya Virus Corona.
Covid-19 alias Virus Corona menjadi salah satu isu yang paling menggemparkan dunia dalam beberapa bulan terakhir.
Virus yang bermula dari China tersebut kini telah merambah ke berbagai bidang tak terkecuali bagi dunia olahraga, khususnya sepak bola.
Berbagai pertandingan sepak bola dunia bahkan terpaksa ditangguhkan dan ditunda akibat Covid-19.
Selain berimbas terhadap jadwal pertandingan, Covid-19 juga berdampak pada sektor ekonomi klub.
Tak sedikit tim sepak bola yang terpaksa melakukan pemotongan gaji para pemain demi keberlangsungan hidup para staf-stafnya.
Baca: Harga 2 Incaran Pemain Real Madrid Setara 13 Pemain Pinjaman Los Blancos
Baca: Projek Super Real Madrid di Tahun 2022, Bangun Galacticos Muda
Klausul harga pelepasan para pemain pun harus mengalami penurunan sejak Covid-19 menyerang.
Menyikapi situasi tersebut, Fabio Capello mengungkapkan situasi sekarang memaksa pasar transfer akan kembali ke tingkat masuk awal.
"Pasar akan mengalami revolusi, angka-angka absurd telah terlihat tetapi sekarang kita akan kembali ke tingkat yang lebih masuk akal," ungkap Fabio Capello dilansir Marca.
Lebih lanjut, Capello memandang hanya ada satu tim asal Spanyol yang takkan kolaps finansial sekalipun diterpa pandemi Covid-19.
"Tampaknya bagi saya bahwa satu-satunya tim yang tidak dihancurkan oleh pandemi adalah Real Madrid," lanjut Capello.
"Barcelona dan Atletico Madrid justru akan sangat menderita," pungkas eks pelatih The Three Lions tersebut.
Real Madrid sendiri memang menempati urutan pertama dalam daftar klub sepak bola paling bernilai di dunia versi majalah bisnis Amerika Serikat, Forbes pada tahun lalu.

El Real mampu mengalahkan rivalnya, Barcelona.
Los Blancos menjadi klub paling bernilai karena memiliki aset sebesar 4,24 USD (Rp59,3 triliun).
Gelimangan dana berlimpah tersebut yang membuat Real Madrid tak segan mengeluarkan uang banyak untuk merekrut pemain bintang dalam situasi apapun.
Bahkan, Real Madrid siap kembali menggelontorkan dana fantastis untuk memboyong para pemain incarannya di bursa transfer mendatang.
Florentino Perez dan Zinedine Zidane kini dikabarkan telah memasuki babak diskusi baru untuk membangun skuatnya kembali.
Real Madrid Siap Cuci Gudang, Los Galaticos Jilid Tiga?
Sebagaimana diberitakan oleh Sports, Real Madrid kini telah menyusun berbagai strategi untuk membangun skuatnya kembali.
Tak kurang dari sebelas pemain berpeluang dilepas oleh manajemen Real Madrid pada bursa transfer mendatang.
Nama pertama yang disebut-sebut mengisi daftar jual teratas adalah Gareth Bale.
Pemain berdarah Wales tersebut memang terlihat sudah tidak nyaman bermain di Real Madrid.
Baca: Kepribadian Zinedine Zidane Dapat Sanjungan dari Eks Bek Juventus
Keretakan hubungannya dengan Zinedine Zidane membuat masa depan sang pemain seakan tinggal menunggu waktu saja.
Apalagi, Bale kini telah memasuki usia kepala tiga sekaligus rentan mengalami cedera pula.
Ada beberapa nama lain yang juga dipertimbangkan akan masuk dalam daftar jual Real Madrid.

Nama James Rodriguez (Kolombia) dan Mariano Diaz (Spanyol) menjadi pemain yang berposisi gelandang serang yang kemungkinan akan dilego.
Brahim Diaz dan Alvaro Odriozola yang kesulitan menembus skuat utama juga berpeluang masuk daftar jual Los Blancos.
Odriozola sendiri saat ini tengah memperkuat Bayern Munchen dengan status pinjaman.
Kembalinya Achraf Hakimi akan membuat Odriozola semakin kesulitan menembus skuat Real Madrid musim depan.
Baca: Manchester United Tertarik Rekrut Jack Grealish Daripada James Rodriguez
Sementara, Brahim sendiri menjadi pemain yang dapat dikatakan kesulitan beradaptasi dengan filosofi permainan Los Blancos.
Tiga pendatang baru seperti Jovic, Militao, dan Areola secara mengejutkan juga tampil tidak sesuai harapan Zinedine Zidane.
Misalnya, Luka Jovic yang didatangkan dengan mahar 60 juta euro gagal tampil dalam performa terbaiknya.

Torehan dua gol dalam 24 pertandingan resmi bukanlah catatan yang mengesankan bagi pemain sekelas Jovic.
Militao yang diboyong dengan biaya yang tidak murah juga belum menunjukkan perkembangan yang meningkat.
Dia telah tampil sebanyak empat kali dalam enam pertandingan Real Madrid yang berakhir dengan kekalahan.
Dalam 24 pertandingan lainnya, ia hanya menjadi penghangat bangku cadangan saja.
Baca: Real Madrid Kembali Ditangani Zinedine Zidane Belum Menunjukkan Hasil Bagus
Baca: Juan Mata Nilai Eden Hazard Layak Masuk Jajaran Pemain Terbaik Liga Inggris
Begitu pula, Areola yang kesulitan menggeser posisi Thibaut Courtouis sebagai penjaga gawang utama Los Blancos.
Selain nama-nama tersebut ternyata ada pemain andalan yang berpotensi dilepas karena masalah umur.
Seperti Luka Modric dan Marcelo yang kemungkinan bisa saja dilepas pada bursa transfer mendatang.
Munculnya Fade Valverde sebagai jenderal lapangan baru lini tengah Real Madrid membuat Luka Modric bisa saja sudah habis masanya.
Begitu pula dengan kondisi Marcelo yang musim ini kerap menghiasi bangku cadangan.

Salah satu faktor yang membuat Marcelo kerap menduduki cadangan karena performa menawan dari Ferland Mendy.
Nama terakhir yang berpeluang meninggalkan Real Madrid yakni Lucas Vazquez.
Lucas Vazquez kini telah berada di ujung kontraknya yang tersisa satu tahun lagi.
Posisinya juga telah tergeser dengan para pemain muda seperti Rodrygo dan Vinicius.
Deretan nama-nama diatas berpeluang akan dilepas oleh Real Madrid pada bursa transfer mendatang.
(Tribunnews/Dwi Setiawan)