Transfer Pemain
Jalan Terjal PSG Pertahankan Kylian Mbappe dari Kejaran Real Madrid
Ujian Paris Saint-Germain untuk mempertahankan Kylian Mbappe dari kejaran Real Madrid terus berlanjut.
TRIBUNNEWS.COM - Ujian Paris Saint-Germain untuk mempertahankan Kylian Mbappe dari kejaran Real Madrid terus berlanjut.
Nama Kylian Mbappee disebut sebagai salah satu pemain bintang masa depan sepak bola dunia.
Pemain yang kini masih berusia 21 tahun tersebut telah berhasil menjadi pilar utama Timnas Perancis merengkuh gelar Piala Dunia 2018.
Selain itu, performa menawannya bersama AS Monaco dan Paris Saint-Germain telah membuktikan kualitas yang ia miliki.
Baca: Cesc Fabregas Sebut Kylian Mbappe Bermain Layaknya Thierry Henry
Baca: Komentar Unik Mantan Pemain Arsenal tentang Sosok Kylian Mbappe & Neymar
Berkat performa gemilang dan potensi masa depan yang cerah membuat tim-tim besar Eropa berminat untuk mendapatkan servisnya.
Salah satu tim yang sering dikaitkan dengan Kylian Mbappe adalah Real Madrid.
Dilansir dari AS, Kylian Mbappe merupakan salah satu target utama Real Madrid pada bursa transfer mendatang.
Peluang Real Madrid untuk memboyong sang pemain tentu tidak mudah.
Paris Saint-Germain selaku pemilik sah Kylian Mbappe tentu tidak ingin kehilangan mutiara terbaiknya.
Direktur Olahraga PSG, Leonardo mengatakan seandainya sang pemain tidak mau memperpanjang kontrak baru bersama timnya.
Leonardo lebih ikhlas untuk melepas Kylian Mbappe pada 2022 daripada menerima tawaran pada musim panas 2021.
Entah apa maksud pernyataan Leonardo yang seakan-akan telah rela kehilangan superstar masa depannya tersebut.
Barangkali, banyak pihak yang menilai komentar Leonardo tersebut justru sebagai taktik untuk menekan Kylian Mbappe untuk memperpanjang kontrak di Les Parisiens.
Bagi Paris Saint-Germain, masalah Kylian Mbappe lebih dari sekedar uang semata.
Ia merupakan bintang besar Perancis yang telah mampu membawa negaranya menjadi yang terbaik dalam pagelaran Piala Dunia 2018.
Kylian Mbappe juga diharapkan mampu membantu timnya saat ini meraih impian menjadi jawara Liga Champions pada musim-musim mendatang.
Kepergian Kylian Mbappe ke Real Madrid dinilai akan memperlemah kekuatan tim.
Kylian Mbappe sendiri sejatinya masih terikat kontrak hingga 2022 bersama Paris Saint-Germain.
Baca: Kylian Mbappe Ikuti Jejak sang Idola Lakukan Aksi Nyata Perangi Corona, Donasi di Tanah Kelahiran
Baca: Real Madrid Incar Erling Braut Haaland dan Kylian Mbappe Siapkan Rp 4,6 Triliun
Paris Saint-Germain diyakini mau melepas bintang Timnas Perancis itu dengan banderol 150 juta euro.
Bahkan sebelumnya, Real Madrid dikabarkan selangkah lagi akan bisa memboyong Kylian Mbappe di bursa transfer musim panas nanti.
Hanya saja, pandemi virus corona yang masih berlangsung menjadi dalih belum selesainya proses transfer Kylian Mbappe ke Real Madrid.
Hal itu diungkapkan oleh salah seorang mantan gelandang Paris Saint-Germain bernama Jerome Rothen.
Jerome Rothen yang merupakan mantan pemain Les Parisiens mengungkapkan jika Kylian Mbappe telah sepakat untuk bergabung dengan Los Blancos.
Langkah Kylian Mbappe hijrah ke Real Madrid bahkan sudah mendekati fase final alias sebentar lagi.
"Saya mengetahui dari sumber-sumber klub bahwa kepindahan Mbappe ke Madrid hampir selesai," kata Jerome Rothen dalam sebuah wawancara dengan Radio Montecarlo, dilansir Marca.
"Dengan apa yang terjadi karena virus corona, saya yakin kesepakatan itu akan ditunda," tambahnya.
Walaupun ada penundaan, kepastian hengkangnya Kylian Mbappe tersebut dinilai hanya tinggal menunggu waktu saja.
"Tetapi bagaimanapun kontrak Mbappe tidak akan diperpanjang di klubnya saat ini," jelas Rothen.
"Karena klub telah sepakat untuk berpisah dengannya musim panas nanti, ini hanya masalah waktu," pungkas Rothen.
Zinedine Zidane selaku pelatih Real Madrid sendiri merupakan sosok pengagum berat penerusnya di Timnas Perancis tersebut.
Kedatangan Kylian Mbappe menjadi senjata terbaru Zidane untuk kembali membuat Real Madrid menjadi tim superior di Benua Biru.
(Tribunnews/Dwi Setiawan)