Marko Simic Berkisah Pernah Lawan David De Gea, Sudah Prediksi Bakal Jadi Kiper Hebat

TRIBUNNEWS.COM - Penyerang andalan Persija Jakarta, Marko Simic mengatakan penjaga gawang Manchester United, David De Gea menjadi pemain yang spesial baginya.

Marko Simic ternyata pernah melawan De Gea di masa lalu.

Hal ini terungkap saat dirinya membeberkan Starting Eleven terbaik menurutnya dalam saluran Youtube Persija TV.

Baca: Mantan Legenda Persija Jakarta Takjub dengan Racikan Strategi Sergio Farias

Baca: Perangi Corona, Kapten Persija Jakarta Lelang 3 Barang Berharga dari Jersey, Sepatu & Sarung Tangan

Saat memilih posisi penjaga gawang, Simic tanpa berpikir panjang langsung memilih De Gea.

"Penjaga gawang terbaik menurut saya adalah David De Gea," terang Simic.

Alasannya adalah karena dirinya pernah melawan De Gea di pertandingan level junior.

Dia pernah mengatakan pada De Gea, pemain asal Spanyol itu akan menjadi yang terbaik di dunia.

"Kenapa David De Gea? karena saya pernah bermain melawan dia."

"Saat itu kami masih sama-sama berada di level junior, dan saya pernah bilang padanya bahwa dia akan jadi penjaga gawang terbaik di dunia," ungkap Simic.

"Dimana itu jadi kenyataan sekarang, maka dari itu, dia sangat spesial bagi saya," imbuhnya.

Baca: Kerinduan Rezaldi Hehanussa Bermain Bersama Persija Jakarta hingga Dukungan Jakmania

Sementara itu untuk posisi bek tengah, Simic langsung mengarah pada duet Paolo Maldini dan Franco Baresi milik AC Milan pada era 1990an.

Lalu di posisi bek kanan, Simic memilih legenda Brasil, Cafu.

Karena baginya mantan pemain AS Roma itu adalah bek kanan terbaik di dunia.

Sedangkan untuk bek kiri, Simic memilih tandem Cafu di timnas Brasil, Roberto Carlos.

Karena baginya Carlos memiliki tendangan yang keras dan lari yang cepat.

Masuk ke lapangan tengah, di posisi gelandang bertahan, Simic memilih Claude Makelele.

Baca: Persija Jakarta Liburkan Tim, Marc Klok Disiplin Jaga Kondisi di Tengah Wabah Corona

Baginya, mantan gelandang Real Madrid dan Chelsea ini karena meskipun banyak pemain yang setipe dengan Makelele, bagi Simic sosok asal Prancis ini yang terbaik.

Lalu di posisi gelandang lainnya, Simic memilih pemain sesama dari Kroasia, Luka Modric.

Karena bagi Simic, pemain Real Madrid ini selain sama-sama dari Kroasia, Modric juga merupakan panutan bagi semua orang.

Diduetkan dengan Modric, Simic memilih mantan gelandang Barcelona, Xavi Hernandez.

Lalu di barisan penyerang, yang pertama adalah Lionel Messi di sisi kanan.

Simic memilih Messi karena merupakan salah satu pemain terbaik di dunia

Sementara di sisi kiri akan diisi oleh kapten timnas Portugal Cristiano Ronaldo

Pilihan ini jatuh karena Ronaldo merupakan pemain idola Simic.

Dan yang terakhir di posis striker, Simic memilih Zlatan Ibrahimovic.

Hal ini disebabkan karena selain tinggi, Ibra juga memiliki teknik dan skill di atas rata-rata.

Dengan formasi 4-3-3 itulah 11 pemain terbaik pilihan Simic.

Demi melengkapi timnya, Simic memberikan posisi pelatih kepada Zlatko Dalic, pelatih asal Kroasia.

Baca: Calon Pemain Naturalisasi Persija Yakin Cara Ini Ampuh Hindari Virus Corona

Alasannya adalah karena pelatih tersebut mampu membawa Kroasia menjadi runner up Piala Dunia 2018 lalu.

Selain itu, karena Simic sangat menenal Dalic dan dia merupakan orang yang luar biasa.

Simic sendiri saat ini merupakan salah satu striker paling ditakuti di Indonesia.

Sejak bergabung dengan Persija pada 2017 lalu, Simic menjelma menjadi pencetak gol mengerikan di Indonesia.

Buktinya, Simic merupakan topskor Liga 1 2019 dengan 32 gol.

Musim ini, sebelum Liga 1 2020 dihentikan, Simic mampu mencetak dua gol dari dua pertandingan.

(Tribunnews/Haikal)