Liga 1
Latihan Online Persebaya Surabaya Berlanjut, Aji Santoso Serahkan Pada Pelatih Fisik
Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso menyerahkan latihan online kepada pelatih fisik tim, Gasellu Jun Panam.
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso menyerahkan latihan online kepada pelatih fisik tim, Gasellu Jun Panam.
Persebaya Surabaya sudah memulai latihan online sejak tim diliburkan akhir Maret 2020 lalu.
Hampir semua pemain bisa menghadiri latihan yang dilakukan melalui aplikasi Zoom ini.
Kecuali, tiga pemain asing yang kini sedang berada di negaranya masing-masing, Aryn Williams, David Da Silva dan Mahmoud Eid.
Baca: Usir Kejenuhan Saat Karantina Mandiri, Gelandang Persebaya Ini Tonton Serial Drama
Baca: Penjaga Gawang Persebaya Surabaya Bersyukur Ada Lapangan di Samping Rumah
Pelatih Persebaya Aji Santoso mengatakan latihan ini akan rutin selama tiga kali dalam sepekan.
Selain itu, karena lebih banyak tanpa bola, dirinya juga menyerahkan menu latihan kepada pelatih fisik Bajul Ijo, Gaselly Jun Panam.
"Yang penting paemain tidak berhenti total, kami akan bikin latihan rutin minimal tiga kali dalam sepekan."
"Jadi latihan ini lebih banyak tanpa bola, coach Gaselly uyang akan memberi materi latihannya," ungkap Aji dilansir Surya Malang.
Sementara itu, Gaselly mengatakan latihan online yang dilakukan ini lebih efektif ketimbang para pemain merekam video latihan mereka masing-masing.
Ini disebabkan tim pelatih bisa langsung mengoreksi jika pemain melakukan gerakan yang kurang tepat.

"Ini efektif, kita bisa langsung direct dan koreksi kalau ada pemain melakukan gerakan yang kurang tepat," ungkapnya.
Sebelumnya Persebaya memilih untuk melakukan latihan online ketimbang para pemain mengirimkan video latihan.
Pada latihan online tersebut, menu latihan yang diberikan dari tim pelatih adalah kekuatan dan daya tahan yang menjadi pilihan utama.
"Kita mulai mencoba latihan bersama setelah sebelumnya kita hanya memberikan pekerjaan rumah untuk para pemain."
"Kita melakukan metode HIIT, High Intensity Interval Training, tujuannya di samping untuk menjaga kondisi fisik mereka, juga untuk memonitoring pelaksanaannya, jadi bisa langsung dikoreksi," terang Gaselly dilansir laman resmi Persebaya.
Baca: Pulang ke Australia, Gelandang Persebaya Surabaya Akui Sulit Lalui Karantina Mandiri
Baca: Persebaya Surabaya Belum Mengubah Nilai Kontrak Pemain Sesuai Aturan PSSI, ini Alasannya

Latihan mandiri sebenarnya sudah diterapkan, namun karena masih berupa pengiriman video latihan mandiri, para pelatih masih belum bisa mengoreksi secara langsung kelemahan para pemain.
"Selama ini sudah berjalan latihan mandiri, tapi kelemahannya kita tidak bisa mengoreksi secara langsung," ungak Gaselly.
Rencanya, latihan online ini nantinya akan dilakukan secara rutin, namun masih belum bisa dipastikan karena akan dievaluasi terslebih dahulu penyelenggaraannya.
"Kita akan evaluasi penyelenggaraan latihan online ini karena ini baru yang pertama kita latihan bersama."
"Rencananya setelah evaluasi kita akan adakan latihan rutin seperti ini," terang Gaselly.
Selain melakukan latihan secara online, tim pelatih juga meminta para pemain untuk tetap menjaga kebersihan dan kesehatan.
"Mereka harus jaga kebersihan, jaga kesehatan baik diri maupun keluarga, dan tetap melakukan aktivitas latihan."
"Di samping baik untuk kondisi mereka juga baik untuk imun mereka," ungkap mantan pelatih fisik Tira Persikabo ini.
"Setidaknya dengan berolahraga maka hormon endorfin keluar membuat mereka menjadi tenang dan bahagia," pungkasnya.
Persebaya sendiri sudah meliburkan para pemainnya sejak 21 Maret 2020 lalu.
(Tribunnews/Haikal) (Surya Malang/Ndaru Wijayanto)