Beda Cara PSS Sleman, Persib Bandung, dan Persebaya Jalani Libur Liga 1 di Tengah Wabah Virus Corona

TRIBUNNEWS.COM - Kompetisi sepakbola nasional, baik Liga 1 dan Liga 2 tengah dijeda karena wabah virus corona.

Liga 1 dan Liga 2 resmi ditangguhkan sejak Senin (16/3/2020) hingga 2 pekan ke depan, dan diperkirakan kembali begulir pada awal April 2020.

Tidak menutup kemungkinan akan diperpanjang hingga dirasa aman untuk melangsungkan kompetisi ini.

Baca: Kabar Seputar Persebaya: Aji Santoso Cari Pemain Jago Penalti, Bajul Ijo Keempat dari Bawah

Seperti halnya di Inggris, wabah virus corona mengakibatkan penundaan seluruh kompetisi liga di Inggris hingga 3 April.

Namun dari berkembangnya situasi, kompetisi diundur hingga 30 April.

Terlepas dari hal itu kontestan Liga 1 menyikapi waktu libur kompetisi ini dengan cara yang berbeda-beda, seperti Persib Bandung, Persebaya, dan PSS Sleman ditengah pandemi virus corona.

Berikut Tribunnews rangkum cara klub Liga 1 2020 menyikapi liburnya kompetisi ditengah wabah virus corona:

1. Persib Bandung

Pemuncak klasemen sementara Liga 1 2020 ditempati oleh Persib Bandung dengan koleksi sempurna 9 poin.

Hasil ini merupakan kali pertama bagi skuat Maung Bandung sejak era ISL.

Menanggapi hal ini, pelatih Persib Bandung tak jumawa, tetap menggenjot anak asuhnya ditengah libur kompetisi.

Setelah melakukan tes kesehatan pada skuat Maung Bandung, Robert Rene Alberts menggelar sesi latihan agar kebugaran fisik pemainnya tak menurun.

"Kami senang berlatih tentunya. Tidak berlatih juga tidak bagus, kami harus tetap berlatih karena liga akan tetap berjalan tanggal 5 (April) sesuai rencana, kami belum mendapat kabar terbaru."

"Jadi kami harus menjaga motivasi dengan berlatih," tutur Robert seperti yang dilansir dari Kompas.com.

Sebelum itu, Persib Bandung juga sempat diliburkan, pada Senin (16/3/2020) hingga Rabu (18/3/2020), namun sehari kemudian langsung menjalani latihan.

"Banyak tim juga tetap berlatih saat ini. Jika kami terlalu lama berhenti, tentu kondisi pemain akan mengalami penurunan," tutur mantan pelatih PSM Makassar itu, dikutip dari situs resmi klub Persib.

2. Persebaya Surabaya

Persebaya kembali menjalani latihan pada Jumat (19/3/2020) setelah diliburkan pada pekan ketiga Liga 1.

Persebaya berencana tetap menjalankan latihan penuh, meskipun lanjutan Liga 1 2020 belum pasti terlaksana sesuai jadwal.

"Kita sudah komunikasi dengan tim pelatih bahwa program latihan akan jalan dulu," kata Manajer Persebaya, Candra Wahyudi, dikutip dari TribunJatim.

Latihan pasca diliburkan, Persebaya melakukan serangkaian tes yang berguna untuk meninjau kebugaran skuat Bajul Ijo yang dipimpin langsung oleh Aji Santoso.

"Latihan tadi pagi digelar guna memantau kebugaran pemain setelah diliburkan. Kami menjalankan program tes fisik," ujar pelatih fisik Persebaya, Gaselly Jun Panam dalam pemberitaan resmi klub.

"Kalau menurut saya, ada peningkatan dari yang pertama kami tes (di Yogyakarta). Beberapa pemain memperlihatkan kinerja individu yang sangat baik. Ada yang turun, tetapi tidak drastis," lanjutnya.

Kelanjutannya, Persebaya masih akan memantau perkembangan situasi dan kepastian jadwal lanjutan Liga 1 mendatang.

Disampaikan Candra, tak mnutup kemungkinan bila Persebaya mengikuti langkah Persita Tangerang dan PSS Sleman yang meliburkan tim.

"Ke depan kita lihat, kalau memang sebelum tanggal 29 (Maret, batas akhir penghentian liga menurut keputusan awal PSSI) sudah ada kepastian akan jalan lagi sesuai jadwal, atau bisa juga malah mundur lagi," ujarnya.

3. PSS Sleman

PSS Sleman kembali meliburkan para pemainnya setelah sempat menjalani liburan.

Tak tanggung-tanggung, Dejan Antonic sebagai kepala pelatih PSS Sleman memberikan waktu 10 hari libur.

Hal ini berlandaskan demi kesehatan para punggawa Super Elang Jawa dari wabah virus corona yang tengah merebak saat ini.

"Mempertimbangkan kondisi terkini serta mementingkan aspek kesehatan pemain serta ofisial."

"Maka tim pelatih akan meliburkan tim mulai 20 hingga 30 maret atau sampai ada instruksi resmi berikutnya dari PSSI," jelas Manajer PSS, Danilo Fernando dilansir laman resmi Liga Indonesia, Kamis (19/3/2020).

Pemain dan offisial tim pun menjalani tes kesehatan dan pemberian vaksin agar terhindar dari wabah tersebut.

"Tadi siang semuanya melalui proses pengambilan sampel darah, foto rongten di dada, pemberian vaksin influenza dan vitamin imunitas."

"Karena virus Corona itu kan dimulai dari flu dan imun seseorang yang lemah," jelas dokter PSS, Elwizan Aminudin.

Pelatih PSS, Dejan Antonic sebelumnya sudah mewanti-wanti para pemainnya untuk tidak banyak melakukan aktifitas di luar rumah agar tidak terpapar virus Corona.

"Saya juga minta pemain untuk tetap di rumah selama libur dan mengurangi aktivitas di luar rumah karena saya dengar Jogja dan Solo sudah ada juga yang kena virus ini dan kita harus hati-hati," terang Antonic dilansir Tribun Jogja.

(Tribunnews/com/Sina)