Persebaya Jamu Persipura, Aji Santoso Antisipasi Kebangkitan Mutiara Hitam Usai Keok dari Borneo FC

TRIBUNNEWS.COM - Aji Santoso selaku pelatih Persebaya mewaspadai kebangkitan Persipura jelang keduanya bentrok dalam laga lanjutan pekan ketiga Liga 1 2020.

Persebaya dijadwalkan akan melakoni laga kandang saat menjamu Persipura di Stadion Gelora Bung Tomo, Jumat (13/3/2020).

Kekalahan yang diterima oleh tim Mutiara Hitam saat bertandang ke markas Borneo FC membuat skuat Bajul Ijo harus waspada jika tidak ingin menjadi tumbal kebangkitan sang lawan.

Baca: Persija vs Persebaya Ditunda, Bhayangkara FC vs Persija Dihelat di Stadion PTIK Dengan Penonton

Baca: Jelang Hadapi Persipura Jayapura di Liga 1 2020, Persebaya Surabaya Bertekad Patahkan Stigma

Seperti yang telah diketahui, Persipura secara mengejutkan harus tumbang dengan skor dua gol tanpa balas ketika melawat ke kandang Borneo FC di Stadion Segiri.

Dikutip Tribunnews dari Kompas, Aji Santoso menilai kekalahan yang diterima tim Mutiara Hitam tersebut tidak bisa dijadikan indikator tim Bajul Ijo akan meraih kemenangan mudah.

Eks pelatih Persela tersebut menganggap kekuatan tim asuhan Jacksen F. Tiago tidak boleh diremehkan begitu saja.

Apalagi, Persipura menjadi salah satu klub yang berhasil merekrut pemain jempolan untuk memperkuat skuatnya menghadapai kompetisi musim ini.

Nama-nama seperti Arthur Cunha, Sylvano Comvalius, hingga Yohanes Pahabol menjadi deretan pemain yang berhasil didatangkan Jacksen F. Tiago.

Baca: Jelang Persebaya Vs Persipura: Bajul Ijo Sulit Menang di Depan Bonek, Ada Apa?

Baca: Persebaya Surabaya Benahi Mental Jelang Lawan Persipura, Aji Ingin Persembahkan Kemanangan Perdana

Hal itulah yang membuat Aji Santoso menginstruksikan anak asuhannya agar dapat bermain sebaik mungkin dalam laga menghadapi Persipura di depan ribuan Bonek.

"Itu (kekalahan Persipura) tidak bisa menjadi ukuran Persipura. Contoh kemarin ketika pertandingan pertama, Arema keluar menang, lalu di kandang malah kalah (dari Persib)," kata Aji.

Aji Santoso cukup jeli dalam mengamati hasil pertandingan yang didapatkan oleh para pesaingnya.

Berbagai hasil mengejutkan yang terjadi membuat Aji Santoso memilih fokus dalam menyiapkan skuat terbaiknya guna mendulang kemenangan perdana dalam laga nanti.

"Tidak ada jaminan. Persikabo kalah di kandang, begitu keluar (kandang) kemarin dia juga dapat poin, Jadi tidak ada dalam pemikiran saya oke semua. Tahu Persipura kalah bukan berarti setelah kalah mereka down," ucap dia.

Makan Konate dan kolega diharapkan mampu berjuang mati-matian untuk mengalahkan tim Mutiara Hitam.

"Justru kami waspadai kebangkitan Persipura. Jadi menurut saya tidak bisa jadi patokan sekarang menang, besok pasti bagus," ujar Aji.

"Kenyataannya, lebih banyak yang laga pertama menang, tetapi laga kedua justru kalah. Nah, saya tetap waspada dengan kekuatan Persipura," tutur dia.

Baca: Robert Alberts Bicara Raihan Sempurna Persib Bandung di 2 Laga Awal, Singgung Persija Vs Persebaya

Baca: Jadwal Lengkap Pertandingan Pekan Ketiga Liga 1 2020: PSIS Vs Arema, Persebaya Vs Persipura

Persebaya sedikit diuntungkan dengan jeda istirahat yang lebih lama daripada tim tamu.

Hal dikarenakan Persebaya yang seharusnya bertanding melawan Persija di pekan kedua terpaksa laga tersebut ditunda.

Laga antara Persija Jakarta kontra Persebaya Surabaya yang seharusnya dihelat 7 Maret 2020 terpaksa ditunda karena virus corona.

Jadwal Pekan Ketiga Liga 1 2020, Jumat (13/3/2020) hingga Minggu (15/3/2020):

Jumat (13/3/2020)

Pukul 15.30 WIB

Borneo FC vs Persela Lamongan, Live Indosiar

Pukul 18.30 WIB

Persebaya Surabaya vs Persipura Jayapura, Live Indosiar

Sabtu (14/3/2020)

Pukul 15.30 WIB

PSIS Semarang vs Arema FC, Live Indosiar

Persik Kediri vs Persiraja Banda Aceh, Live OChannel

Pukul 18.30 WIB

Bhayangkara FC vs Persija Jakarta, Live Indosiar

Minggu (15/3/2020)

Pukul 15.30 WIB

Bali United vs Madura United, Live Indosiar

Pukul 18.30 WIB

Persikabo vs Persita Tangerang, Live OChannel

PSM Makassar vs Barito Putera, Live Vidio.com

Persib Bandung vs PSS Sleman, Live Indosiar

(Tribunnews/Dwi Setiawan)