Sabtu, 4 Oktober 2025

Reaksi Aji Santoso Perihal Kemenangan Persebaya Surabaya, Singgung Kombinasi Tim hingga Puji Konate

Persebaya Surabaya mampu meraih kemenangan krusial saat berhadapan dengan Madura United di laga ketiga Grup A Piala Gubernur Jatim, Jumat (14/2/2020).

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Sri Juliati
SURYA/HABIBUR ROHMAN
Ilustrasi - Reaksi Aji Santoso Perihal Kemenangan Persebaya Surabaya, Singgung Kombinasi Tim hingga Puji Konate 

TRIBUNNEWS.COM - Persebaya Surabaya mampu meraih kemenangan krusial saat berhadapan dengan Madura United di laga ketiga Grup A Piala Gubernur Jatim, Jumat (14/2/2020).

Tim Bajul Ijo berhasil menyudahi perlawanan Madura United dengan skor akhir 2-4 di Stadion Bangkalan, Madura.

Makan Konate menjadi aktor utama di balik raihan kemenangan Persebaya dalam laga tersebut.

Torehan dua gol dan satu assist dari Makan Konate membantu Persebaya Surabaya menaklukkan tim Laskar Sappeh Kerrab.

Dua gol lain tim Bajul Ijo masing-masing satu gol dicetak oleh David Da Silva dan Arif Satria.

Baca: Hal-Hal Menarik Saat Persebaya Menang 4-2 atas Madura United: Jawaban Makan Konate Atas Kritik

Baca: Hasil Akhir Madura United vs Persebaya, Makan Konate Gemilang, Bajul Ijo Lolos dari Lubang Jarum

Lalu, dua gol balasan dari Madura United juga masing-masing satu gol dihasilkan oleh Beto Goncalves dan Haris Tuhaera.

Seusai pertandingan, Aji Santoso selaku pelatih Persebaya mengungkapkan satu kunci kemenangan timnya tersebut perihal faktor kombinasi ciamik antara pemain muda dan senior.

Tercatat ada beberapa pemain muda yang bermain sejak menit awal di starting lineup Persebaya Surabaya.

Keempat pemain muda tersebut antara lain Supriadi, Hambali Tholib, Rizky Ridho, dan Koko Ari Araya.

Kombinasi para pemain muda dengan kehadiran pemain senior yang bisa bersatu padu menjadi satu faktor Persebaya menaklukkan tim Laskar Sappeh Kerrab.

“Alhamdulillah bisa dikatakan pertandingan pramusim ini pemain muda dan senior cukup settel, cukup nyaman tidak ada nervous, ini baik untuk kami,” terang Aji Santoso dilansir dari Tribun Jatim.

Meskipun bisa meraih kemanangan pada laga ini, disampaikan Aji tidak mudah.

Sebab, kesebelasan Madura United dihuni pemain-pemain berkualitas.

Apalagi, di babak kedua, saling berbalas gol.

Mulai dari Jaimerson, Zah Rahan, Brian Fereira, Greg Nwokolo, dan Beto Goncalves.

“Yang jelas pertandingan penyisihan terakhir ini sangat menarik, sepanjang pertandingan jual beli serangan, baik Madura maupun Persebaya, main juga sangat terbuka,” ucap Aji Santoso.

“Alhamdulillah di akhir pertandingan kami bisa menang 4-2. Menurut saya ini enggak mudah, kita tahu Madura juga banyak pemain-pemain yang bagus,” kata Aji Santoso.

Tak lupa, Aji Santoso melayangkan pujian secara khusus kepada Makan Konate yang mampu tampil gemilang sepanjang laga melawan Madura United.

Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso (tengah)
Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso (tengah) (Instagram/officialpersebaya)

Sempat dirundung kekecewaan gagal menjadi algojo penalti di laga sebelumnya, Eks Arema FC tersebut mampu menunjukkan tajinya dengan menorehkan dua gol dan satu assist melawan Madura United.

“Ketika Konate dalam kondisi sedikti down, justru saya mengangkat mentalnya, saya beri kenyamanan di tim ini, bahkan kami juga menunjuk konate sebagai kapten,” terang Aji Santoso

Aji Santoso pun merasa bangga karena Makan Konate mampu menjawab kepercayaan yang diberikan dengan penampilan ciamik.

“Ternyata dijawab luar biasa, selain dia main luar biasa dan bagus, dia juga cetak dua gol,” ucap pelatih 49 tahun tersebut.

Kemenangan tersebut membuat tim Bajul Ijo akhirnya bisa lolos dari lubang jarum sekaligus menyegel tiket semifinal ajang Piala Gubernur Jatim 2020.

Baca: Persija Sedang Moncer, Mulai Rasakan Dampak Duet Evan Dimas-Sandi Sute di Lini Tengah

Baca: Eks Persib Jonathan Bauman Cetak Gol Perdana untuk Arema, Mario Gomez Ungkap Man of The Match

Jalannya Pertandingan

Babak pertama dimulai, Persebaya Surabaya yang mengusung wajib menang mencoba memegang kendali jalannya pertandingan.

Makan Konate menjadi tokoh sentral Bajul Ijo dalam usahanya membangun sebuah serangan ke lini pertahanan tim tuan rumah.

Kubu tuan rumah juga tak mau kalah dalam mengimbangi permainan cepat yang diterapkan oleh tim asuhan Aji Santoso.

Persebaya mendapatkan peluang pertamanya ketika memasuki menit kelima, dimana David Da Silva mengirimkan umpan terobosan kepada Bayu Nugroho.

Bayu Nugroho yang sebenarnya telah mendapatkan umpan manis dari David Da Silva tinggal berhadapan satu lawan satu dengan kiper, hanya saja ia telah dinyatakan dalam posisi offside.

Madura United tak mau kalah begitu saja, melalui skema set-piece Syahrian Abimanyu, sundulan dari Jaimerson masih melebar di sisi kanan gawang tim Bajul Ijo.

Permainan terbuka yang ditunjukkan oleh kedua tim membuat laga tak terhindarkan dari saling jual beli serangan.

Memasuki menit ke-12, Satria Tama melakukan penyelamatan gemilang dengan memblok tendangan Makan Konate dari dalam kotak penalti.

Lini serang Madura United mulai menemukan irama permainannya, hanya saja belum padu karena komunikasi yang belum berjalan dengan baik.

Serangan tim Bajul Ijo akhirnya mampu memecah kebuntuan setelah tendangan keras menghujam gawang Madura United pada menit ke-21.

Setelah berhasil mengelabui Syahrian Abimanyu, eks Arema FC tersebut mampu melakukan tendangan keras yang tidak bisa dijangkau oleh Satria Tama.

Setelah mampu mencetak gol perdana berseragam Bajul Ijo, permainan Makan Konate semakin agresif dalam menjalankan perannya sebagai gelandang utama Persebaya.

Baca: Klasemen Piala Gubernur Jatim 2020: Persija dan Arema FC Lolos Semifinal, akan Bertemu Siapa?

Tiga puluh menit laga berlangsung, kedua tim justru terlihat memperlihatkan permainan cukup keras.

Tak pelak membuat laga beberapa kali terhenti karena insiden pelanggaran yang dilakukan masing-masing tim.

Serangan demi serangan coba dilakukan oleh para pemain Madura United lewat Greg dan Beto namun masih belum mampu menciptakan peluang berbahaya ke gawang Bajul Ijo.

Persebaya lebih banyak mengandalkan serangan balik lewat umpan terobosan dari lini tengah ke David Da Silva yang menjadi ujung tombak.

Memasuki menit ke-40 belum ada gol tambahan yang tercipta.

Makan Konate berhasil mencetak gol kedua di penghujung laga babak pertama.

Hingga babak pertama selesai, Persebaya Surabaya masih unggul dengan skor dua gol tanpa balas atas Madura United.

Satu menit babak kedua berjalan, penyelamatan gemilang langsung dilakukan oleh Rivky Mokodompit.

Eks kiper PSM Makassar tersebut berhasil menahan bola keras sepakan Beto dari dalam kotak penalti.

Madura United mencoba menggempur abis-abisan lini pertahanan Bajul Ijo guna memperkecil kedudukan.

Serangan Madura United akhirnya mampu membuahkan hasil setelah Beto Goncalves mampu menceploskan bola ke jala gawang lawan pada menit ke-60.

Serangan cepat yang coba dilancarkan oleh tim Bajul Ijo akhirnya kembali membuahkan hasil.

David Da Silva berhasil memanfaatkan bola rebound yang tidak sempurna dari Satria Tama pada menit ke-63.

Gol pemain asal Brasil tersebut membuat tim Bajul Ijo unggul dengan skor 3-1 sejauh ini.

Tak berselang lama, Madura United langsung berhasil memperkecil kedudukan lewat sepakan indah Haris Tuhaera.

Asa Madura United untuk menyamakan kedudukan sekaligus lolos ke semifinal kembali terbuka setelah gol eks PSS Sleman tersebut.

Guna menambah daya ledak, Rahmad Darmawan memasukkan Zah Rahan menggantikan peran Brian Ferreira.

Permainan Makan Konate cukup menawan pada laga kali ini, ia menjadi pelayan bagi rekan setimnya dalam hal membangun sebuah serangan.

Persebaya mampu kembali mencetak gol keempatnya dalam laga ini setelah Arif Satria mampu melakukan sundulan maut ke gawang Madura United pada menit ke-81.

Berawal dari umpan Makan Konate lewat set piece, bola mampu dikonversikan Arif Satria menjadi gol.

Hingga babak kedua berakhir pun akhirnya Persebaya Surabaya mampu mempertahankan keunggulan 2-4 atas tim asuhan Rahmad Darmawan.

Kemenangan tersebut membuat tim Bajul Ijo berhak lolos ke semifinal ajang Piala Gubernur Jatim 2020.

Susunan Pemain Madura United vs Persebaya Surabaya:

Madura United (4-3-3):

Satria Tama (GK); Jaimerson Da Silva, Kadek Raditya, Marcho Sandi, Andik Randika Rama; Brian Fereira, Guntur Ariyadi, Syahrian Abimanyu; Greg Nwokolo, Haris Tuhaera, Alberto Goncalves.

Persebaya Surabaya (4-5-1):

Rivky Mokodompit (GK); Aburizal Maulanan, Koko Ari Araya, Arief Satya, Rizky Ridho; Aryn Wiliams, Hambali Tolib, Makan Konate, Supriyadi, Bayu Nugroho; David Da Silva

(Tribunnews/Dwi Setiawan) (Tribun Jatim/Khairul Amin)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Borneo FC
6
6
0
0
12
3
9
18
2
PSIM
7
3
3
1
9
6
3
12
3
Malut United
7
3
2
2
13
10
3
11
4
Persija Jakarta
7
3
2
2
13
8
5
11
5
Persebaya
6
3
1
2
8
5
3
10
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved