Senin, 6 Oktober 2025

Liga 1

Mustaqim Merapat ke Persebaya Surabaya, Rumah Sendiri katanya

Mantan asisten pelatih Persija Jakarta, Mustaqim secara resmi telah ditunjuk menjadi bagian dari tim kepelatihan Persebaya Surabaya di kompetisi musim

Editor: Toni Bramantoro
tribunnews.com/majid
Mustaqim 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan asisten pelatih Persija Jakarta, Mustaqim secara resmi telah ditunjuk menjadi bagian dari tim kepelatihan Persebaya Surabaya di kompetisi musim 2020.

Pelatih yang akrab disapa Abah Taqim itu akan mendampingi Aji Santoso sebagai asisten pelatih menukangi tim kebanggaan masyarakat Surabaya tersebut.

Butuh waktu setidaknya 21 tahun bagi Abah Taqim untuk bisa kembali bergabung dengan Persebaya Surabaya.

Terakhir kali, Abah Taqim menukangi Persebaya sebagai asisten pelatih pada tahun 1998. Kala itu, dirinya menjadi pendamping dari pelatih kepala Rusdi Bahalwan.

Menurut Mustaqim, kembalinya ke Persebaya Surabaya sudah seperti pulang ke rumah sendiri.

"Ya tentunya senang sekali. Alhamdulillah bersyukur bisa kembali ke Persebaya, seperti pulang ke rumah sendiri," kata Mustaqim kepada TribunJakarta, Rabu (8/1/2020).

Pelatih kelahiran Surabaya, 6 September 1964 itu memiliki pertimbangan khusus berani menerima tawaran kembali ke Persebaya.

Salah satu pertimbangan besarnya menerima pinangan skuat Bajul Ijo adalah bisa kembali dekat dengan keluarga besarnya yang berdomisili di Rungkut, Surabaya.

Pertimbangan tersebut semakin menguatkan tekadnya bergabung kembali dengan tim kebanggaan Bonek Mania tersebut.

"Saya sangat senang, apalagi bisa dekat dengan keluarga saya di sini (Surabaya)," paparnya.

Bapak dari tiga anak tersebut menilai Persebaya merupakan tim yang sudah membesarkan namanya di persepakbolaan Indonesia.

Selain menjadi asisten pelatih, Mustaqim pernah memperkuat Persebaya pada era perserikatan di musim 1985-1989.

Bahkan, Mustaqim menjadi dalah satu aktor penting keberhasilan Bajul Ijo mendapatkan gelar juara perserikatan pada musim 1987-1988.

Kesempatan yang diberikan kembali ke Persebaya tidak akan disia-siakan begitu saja oleh mantan asisten pelatih Stefano Cugura Teco tersebut.

"Persebaya memang yang membesarkan saya ketika baru muncul diperadaran sepak bola nasional," jelasnya.

Di sisi lain, Mustaqim turut memberikan apresiasi besar kepada jajaran tim pelatih dan juga manajemen Persebaya yang sudah mempercayai dirinya.

Abah Taqim bertekad menjawab kepercayaan yang diberikan dengan sumbangan prestasi kepada Persebaya.

"Tentunya juga bangga atas kepercayaan yang diberikan coach Aji dan harus dijawab dengan prestasi," ungkap Mustaqim.

Sebelum menerima pinangan Persebaya, Abah Taqim harus berkelana selama 21 tahun menukangi beberapa tim sepak bola di Indonesia.

Beberapa tim-tim yang pernah menggunakan jasa Mustaqim adalah Mitra Kukar, Persela Lamongan, Timnas U-23 Indonesia, dan terakhir Persija Jakarta.

"Saya pikir berkeliling menjadi pelatih tim lain sudah cukup. Sekarang saya waktunya kembali ke rumah sendiri mengabdi buat Persebaya," imbuh Mustaqim.

Di Persebaya, Mustaqim akan bereuni dengan rekan-rekannya menjadi asisten pelatih yakni Uston Nawawi dan Bejo Sugiantoro. Mereka akan bahu-membahu membantu Aji Santoso dijabatan pelatih kepala.

Sumber: TribunJakarta
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Borneo FC
6
6
0
0
12
3
9
18
2
Persita
7
4
1
2
9
9
0
13
3
PSIM
7
3
3
1
9
6
3
12
4
Persija Jakarta
7
3
2
2
13
8
5
11
5
Malut United
7
3
2
2
13
10
3
11
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved