Liga 1
Shin Tae-yong Bakal Panggil 60 Pemain, Respons Bhayangkara FC Jika Ada Pemainnya Terpanggil
Bruno Matos dkk. sengaja dikumpulkan pada tanggal tersebut lantaran untuk mempersiapkan diri jelang berlaga di turnamen Kamboja
Penulis:
Abdul Majid
Editor:
Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNNWES.COM, JAKARTA – Para pemain Bhayangkara FC akan dikumpulkan pada 11 Januari 2020.
Bruno Matos dkk. sengaja dikumpulkan pada tanggal tersebut lantaran untuk mempersiapkan diri jelang berlaga di turnamen Kamboja pada 22-27 Januari 2020.
Di sisi lain, manajer pelatih anyar Timnas Indonesia, Shin Tae-yong akan mulai kerja perdana pada 13 Januari 2020.
Pelatih asal Korea Selatan itu bakal memanggil 60 pemain baik dari Timnas Indonesia senior, U-22 dan U-19.
Melihat jadwal tersebut, COO Bhayangkara FC Kombes Sumardji mengatakan siap melepas pemainnya jika ada yang dipanggil oleh Shin Tae-yong.
Ia justru merasa senang lantaran tujuan Bhayangkara FC dikatakannya memang untuk berkontribusi besar bagi Timnas Indonesia.
“Ya tidak apa-apa, tidak masalah,” kata Sumardji kepada Tribunnews saat menjawab pertanyaan jika ada pemainnya dipanggil Shin Tae-yong pada tanggal 13 Januari.
Baca: Temukan Masalah Besar di Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Boyong Staf Pelatih Jebolan Piala Dunia
Baca: Bursa Transfer Persib: Slot Pemain Asing Maung Jadi 2, Ezechiel Out, Makan Konate Ogah Merapat
Baca: Kabar Hangat Transfer Liga 1: Pilar Arema Menyeberang ke Persebaya, eks-Kiper Timnas ke Persib?
Baca: Kabar Populer Arema FC: Singo Edan Beri Keistimewaan Mario Gomez, Pemain Bintang Tak Dapat Jaminan
“Kan tujuan Bhayangkara FC juga intinya untuk memberikan kontribusi di negara ini dengan menyumbangkan pemain ke Timnas Indonesia. Kalau dipanggil banyak kita malah senang, tidak masalah,” tegasnya.
Seperti diketahui, pada musim 2019 setidaknya ada enam pemain Bhayangkara FC yang dipanggil Timnas Indonesia, yakni Sani Rizki, Nurhidayat, Bagas Adi, I Putu Gede, Awan Setho, TM Ichsan dan Mahir Radja.
Banyaknya pemain yang dipanggil memang sempat mempengaruhi permainan Bhayangkara FC, namun hal itu ditegaskan Sumardji tidak terlalu jadi kendala, pasalnya para pemain pelapis bisa menonjolkan kualitasnya.
“Kemarin saja kita sempat diambil enam pemain saat kompetisi berjalan, itu tidak apa-apa. Karena kan yang penting Bhayangkara FC mementingkan Timnas, kalau kita itu bisa bertahan dengan pemain yang tersisa ya kita syukuri, apalagi mereka yang pemain pengganti juga bagus mainnya,” pungkasnya.