Liga Champions
Arturo Vidal bilang Antonio Conte dan Pep Guardiola.Berjasa Dalam Karir Sepakbolanya
Barcelona bakal melakoni matchday ke-3 Liga Champions melawan Slavia Prague pada Rabu (23/10/2019) atau Kamis dini hari WIB.
TRIBUNNEWS.COM, BARCELONA - Jelang pertandingan Liga Champions melawan Slavia Prague, gelandang tengah Barcelona, Arturo Vidal, mengungkapkan dua sosok yang memengaruhi perjalanan kariernya sebagai pesepak bola.
Barcelona bakal melakoni matchday ke-3 Liga Champions melawan Slavia Prague pada Rabu (23/10/2019) atau Kamis dini hari WIB.
Saat ini Barcelona menempati posisi kedua Grup F, kalah selisih gol dari Borussia Dortmund yang sama-sama mengoleksi 4 poin.

Barcelona dalam tren positif setelah sebelumnya meraih kemenangan telak 3-0 atas Eibar dalam lanjutan pertandingan Liga Spanyol.
Di Liga Champions 2019-2020, El Barca mampu menang 2-1 atas Inter Milan pada laga sebelumnya.
Dan sosok Arturo Vidal menjadi inspirator kemenangan Barcelona atas Inter Milan berkat satu assistnya yang membuat Luis Suarez mencetak gol pembuka kemenangan.

Laga tersebut turut menjadi laga perdana Arturo Vidal di Liga Champions bersama Blaugrana musim ini.
Jelang laga kontra Slavia Prague, Vidal berbicara mengenai dua sosok pelatih yang membuatnya berkembang seperti saat ini.
Dua sosok pelatih tersebut adalah Antonio Conte dan Pep Guardiola.
"Antonio Conte memberikan dasar pada awal perkembangan karier saya," kata Arturo Vidal.
"Dia sedikit mirip seperti saya ketika masih aktif sebagai pemain.
"Conte memberi tahukan saya banyak hal baik dalam hal menyerang maupun bertahan.
"Sementara itu pelatih lainnya yang turut berjasa pada karier saya adalah Pep Guardiola.
"Cara pandangnya dalam sepak bola, ajarannya, dan pengetahuannya mengenai teknik umpan, menjadikan saya seperti saat ini," ujar Vidal menambahkan.
Vidal pernah merasakan polesan Antonio Conte sewaktu membela Juventus pada medio 2011-2014.
Sementara itu pemain asal Cile tersebut pernah menjadi anak asuh Pep Guardiola sewaktu bermain untuk Bayern Muenchen pada 2015 hingga 2018.
Pada bursa transfer musim panas 2019, Vidal turut diincar oleh Conte sebagai tambahan pemain di lini tengah Inter Milan.
Conte menyadari kemampuan Vidal karena mereka pernah sama-sama bekerja sama di Juventus pada musim 2011-2014.
Dalam tiga musim kepelatihan Conte saat itu, posisi Vidal tak tergantikan di lini tengah.
Eks pelatih Chelsea itu merupakan pengagum berat gelandang asal Cile dan berharap bergabungnya Vidal dapat membangun era baru di Inter.