Presiden 2019
PSS Sleman vs Madura United: Sweeping Ketat Dilakukan Panpel ke Penonton
Swepping ekstraketat akan dilakukan tim keamanan Panitia Pelaksana (panpel) babak penyisihan Grup D Presiden 2019.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Swepping ekstraketat akan dilakukan tim keamanan Panitia Pelaksana (panpel) babak penyisihan Grup D Presiden 2019.
Hal tersebut dilakukan sebagai antisipasi agar barang-barang terlarang tak sampai masuk ke stadion.
Ketua Panpel PSS Sleman selaku tuan rumah, Tri Mulyanta menjelaskan sejumlah barang seperti cerawat, kembang api, senjata tajam, hingga botol minuman pantang dibawa ke tribune. Hal itu sebagai langkah agar pertandingan berjalan lancar dan area penonton tetap kondusif.
“Sesuai regulasi, kami melarang penyalaan flare di sepanjang pertandingan, lalu botol minuman. Dari keamanan internal juga sudah kita siapkan semua,” ujar Tri Mulyanta seperti dikutip dari laman resmi PSSI.
Lebih lanjut, ia mengimbau kepada suporter, baik dari kesebelasan tuan rumah, maupun tamu, untuk ikut serta mengawal keamanan pertandingan. Tri Mulyanta menegaskan, suporter harus mematuhi semua aturan yang telah ditetapkan operator turnamen pramusim ini.
“Semua suporter yang hadir menjaga ketertiban dan keamanan. Semua agar pertandingan berjalan lancar tanpa adanya insiden,” katanya.
Untuk tiket, Panpel menyiapkan sebanyak 27.000 lembar tiap harinya. Nantinya akan dijual dengan banderol Rp 40.000 untuk tribune kuning dan hijau, Rp 60.000 untuk tribune merah, serta Rp 80.000 untuk tribune biru.
Tiket itu, lanjutnya, berlaku terusan, dalam artian untuk laga sore dan malam. Sehingga, lanjut dia, para penonton tidak perlu khawatir jika harus meninggalkan tribune terlebih dulu kemudian kembali lagi.