Besaran Match Fee Klub di Piala Presiden 2018

TRIBUNNEWS.COM - Ketua Steering Committee (SC), Maruarar Sirait menepati janji yakni membeberkan seluruh data aliran dana keuangan setiap klub di turnamen Piala Presiden 2018.

Itu disampaikan sebelum drawing babak 8 besar Piala Presiden 2018 di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu (31/1/2018).

Ara, sapaan politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu menjelaskan match fee yang diterima masing-masing klub.

Mitra Kukar dan Bali United menjadi klub dengan match fee terbesar di penyisihan grup Piala Presiden 2018.

Jumlah angka yang dikantongi kedua klub tersebut sebesar Rp 375 juta.

Adalah faktor kemenangan mutlak yang menyebabkan Mitra Kukar dan Bali United paling banyak menerima match fee sepanjang babak penyisihan.

Sementara itu, Martapura FC, Perseru Serui, dan PSPS Riau mendapat match feeterkecil.

Itu setelah menelan tiga kekalahan masing-masing di Grup B, C, dan D.

Dari satu kemenangan yang diraih hingga perempat final setiap tim berhak menerima Rp 125 juta.

Adapun tim yang menelan kekalahan mendapat Rp 75 juta, sedangkan klub yang meraih hasil seri memeroleh match fee senilaiRp 100 juta.

Berikut match fee yang didapat klub peserta Piala Presiden 2018:

Grup A
Sriwijaya FC - 325 juta
PSMS Medan - 325 juta
Persib Bandung - 275 juta
PSM Makassar - 275 juta

Grup B
Mitra Kukar - 375 juta
Barito Putera - 300 juta
Kalteng Putra - 300 juta
Martapura FC - 225 juta

Grup C
Persebaya Surabaya - 350 juta
Madura United - 325 juta
PS Tira - 300 juta
Perseru Serui - 225 juta

Grup D
Bali United - 375 juta
Persija Jakarta - 325 juta
Borneo FC - 250 juta
PSPS Riau - 225 juta

Grup E
Arema FC - 325 juta
Bhayangkara FC - 325 juta
PSIS Semarang - 250 juta
Persela Lamongan - 275 juta