Arema FC vs Persela Lamongan: Hilangkan Trauma kata Dedik Setiawan

TRIBUNNEWS.COM, LAMONGAN - Pemain Arema FC rupanya sudah mengubur dalam-dalam kekalahan menyakitkan atas Persela Lamongan di Stadion Surajaya, Lamongan pada putaran pertama. 

Mereka tidak menyimpan trauma jelang pertemuan dengan Persela di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang pada Sabtu (16/9/2017) malam.

“Bagi saya sudah tidak ada trauma, kami akan fokus di pertandingan melawan Persela. Sudah tidak ada beban lagi, kami akan bermain lepas,” ujar Dedik Setiawan, penyerang muda Arema FC.

Pada putaran pertama, Persela memang sukses memberikan kejutan pada Arema FC dengan skor telak 4-0. Hasil itu menjadi bukti bahwa secara permainan mereka tertinggal jauh dari Persela.

Dedik menuturkan bahwa usai kekalahan tersebut, dia dan rekan-rekannya sudah berbenah.

Situasi pertandingan menurutnya berbeda dengan putaran pertama lalu. Namun dia meyakini bahwa pertandingan akan berjalan ketat dan seru.

Apalagi, saat ini kekuatan Persela tidak bisa diprediksi.

Meski sempat perkasa pada putaran pertama, kini prestasi mereka cenderung menurun. Bahkan, mereka berada hanya dua strip di atas zona merah, degradasi yakni berada di posisi 14.

“Pertandingan sangat seru, mungkin spirit dan kekompakan serta kerja keras adalah jalan untuk bisa memberikan hasil yang maksimal,” sambung mantan pemain Persekam Metro FC ini.

Namun, Dedik menegaskan bahwa Persela adalah tim yang harus diwaspadai. “Kami tetap tidak bisa meremehkan Persela saat ini, mereka adalah tim yang berbahaya,” tuturnya.

Kemenangan memang menjadi target utama Arema FC saat berhadapan dengan Persela, apalagi di laga sebelumnya mereka kehilangan poin saat bertandang ke kandang Madura United.