Sejumlah Faktor Bikin Madura United Tumbang di Kandang Perserui

Laporan Wartawan Surya, Dya Ayu

TRIBUNNEWS.COM, SERUI - Gomes de Olivera membeberkan hal-hal yang menyebabkan Madura United kalah 2-0 kala dijamu di kandang Perseru Serui.

Sejak awal Madura United berusaha keras meladeni Perseru Serui seperti layaknya bermain dengan tim besar lainnya di Liga 1.

Namun, kondisi fisik dan dampak perjalanan jauh dari Surabaya ke Serui tak bisa dibohongi. Sejumlah pemain Madura United kelelahan.

"Pertandingan yang tidak gampang untuk Madura. Ada beberapa pemain yang kelihatan masih kecapekan setelah perjalanan jauh. Jadi tidak maksimal," kata Gomes usai laga pada Senin (28/8/2017) sore.

Senada dengan Gomes, Rendy Siregar gelandang serang Madura itu membenarkan kondisi fisik yang lelah menjadi salah satu faktor Madura kalah.

Selain itu kondisi lapangan di Stadion Marora Serui juga dinilai kurang bagus sehingga para pemain Laskar Sape Kerrap kurang dapat lepas saat bermain karena takut cedera.

"Faktor lapangan yang agak licin membuat kami kurang berkembang. Selain itu pemain juga masih jetlag perjalanan jauh. Semoga ke depan Madura bisa lebih baik dari sekarang," ucap Rendy.

Seperti diketahui, perjalanan menuju Serui memerlukan tenaga dan waktu yang banyak meski menggunakan transportasi udara.

Namun hal itu tentunya tak dapat dijadikan alasan tim ketika kalah, sebab bertandang ke Serui bagi Madura bukan kali pertama ini saja.

Gomes menambahkan, kekalahan yang dialami timnya sepenuhnya bukan karena faktor kecapekan yang dialami timnya, namun Serui dinilai tampil bagus, sehingga meraih poin penuh.

"Serui pressingnya bagus, mereka main cepat, Madura mencoba untuk mengatasi tapi gagal," jelas Gomes.