Senin, 6 Oktober 2025

Liga Champions

Maurizio Sarri Belum Puas Lihat Penampilan Napoli

Paternopei, julukan Napoli, menurut Sarri, seharusnya bisa mencetak beberapa gol lagi, pada 10 menit terakhir pada laga yang digelar di San Paolo

Editor: Dewi Pratiwi
Harian Super Ball
Harian Super Ball edisi Jumat (18/8/2017) halaman 3 

TRIBUNNEWS.COM - Napoli berhasil memperoleh 2 gol tanpa balas di leg pertama laga play off Liga Champions, kontra Nice.

Hanya saja, Maurizio Sarri, Pelatih Napoli, belum puas karena dia menilai skuadnya bisa memperoleh lebih banyak gol lagi.

Berlaga di Liga Champions adalah target Napoli saat ini, sehingga mereka harus memastikan keunggulan agregat kontra Nice di babak play off.

Dua gol dinilai Sarri belum memberikan keamanan dalam menghadapi skuad Nice yang dilatih Lucien Favre.

Paternopei, julukan Napoli, menurut Sarri, seharusnya bisa mencetak beberapa gol lagi, pada 10 menit terakhir laga yang berlangsung di San Paolo, Napoli itu.

Pasalnya, Nice hanya bermain dengan 9 pemain saja, setelah Vincent Koziello dan Alassane Plea mendapat kartu merah di menit ke-80.

Hanya saja, 4 tembakan Napoli di 10 menit terakhir laga justru meleset semua.

Bahkan, di masa 5 menit perpanjangan waktu, pemain Napoli lebih banyak melakukan pelanggaran, yang melahirkan tendangan bebas bagi Nice.

"Kami kurang klinikal di depan gawang lawan. Tembakan-tembakan kami malah kena tiang gawang, atau malah keluar," kata Sarri mengeluhkan kesalahan yang dibuat pemainnya.

Baca: Kado Istimewa di Hari Kemerdekaan

Buruknya akurasi tembakan Paternopei, di menit-menit akhir, juga membuat Dries Mertens kesal.

Striker Napoli asal Belgia ini ditarik keluar Sarri di menit ke-75.

"Saya sebenarnya ingin bermain di 10 menit terakhir, tapi (Arkadiusz) Milik kan harus main. Tapi, tadi begitu banyak ruang (untuk membuat gol). Kemenangan ini memang menyenangkan, tapi seharusnya kami bisa membuat gol lebih banyak," kata Mertens, yang dilansir Repubblica.

Sementara itu, Favre, Pelatih Nice, menyesalkan dua kartu merah yang diterima pemainnya, sehingga mereka harus bermain dengan 9 pemain saja.

Namun, pelatih asal Belgia ini masih mensyukuri gawangnya tidak kebobolan 3 gol.

"Kemasukan 2 gol juga sulit, tapi setidaknya peluang kami masih lebih besar dibanding kemasukan 3 gol," kata Favre.

Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, Jumat (18/8/2017)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved