Liga Inggris
Tottenham Hotspur Tampil Lebih Meyakinkan di Laga Perdana
Skuad Mauricio Pochettino tampil dengan organisasi permainan lebih baik dan mampu mendikte Newcastle sepanjang pertandingan
TRIBUNNEWS.COM - Dibanding dua klub besar London lainnya, penampilan Tottenham Hotspur lebih meyakinkan pada laga perdana Liga Inggris 2017-2018.
Bertandang ke tim promosi Newcastle United, Minggu (13/8/2017), Spurs membukukan kemenangan 2-0.
Newcastle, yang promosi ke Liga Inggris sebagai juara Championship (Divisi Dua), bermain dengan 10 pemain setelah kapten tim, Jonjo Shelvey, diganjar kartu merah karena menginjak penyerang Spurs Dele Alli.
Dan, Alli membuka keunggulan Tottenham Hotspur di menit ke-61, memanfaatkan umpan dari Christian Eriksen.
Sembilan menit berselang, Eriksen kembali membuat asis dan kali ini dikonversi menjadi gol oleh Ben Davies.
Tottenham Hotspur merupakan satu-satunya tim Liga Inggris yang belum membeli pemain anyar di musim panas ini.
Justru, skuad London Utara ini menjual salah satu aset berharga mereka, yakni bek kanan Kyle Walker, ke Manchester City dengan transfer 45 juta poundsterling.
Meski demikian, skuad Mauricio Pochettino tampil dengan organisasi permainan lebih baik dan mampu mendikte Newcastle sepanjang pertandingan.
Para pemain Spurs melepaskan 18 tembakan ke gawang Everton, dan enam di antaranya tepat sasaran. Bahkan, dua di antaranya menghasilkan gol.
Ball possession atau penguasaan bola Alli dkk mencapai 73 persen.
Hasil yang diperoleh Spurs juga lebih meyakinkan dibanding dua pesaing mereka yang juga berasal dari London, yakni Arsenal dan Chelsea.
Arsenal sempat tertinggal dua kali sebelum akhirnya menang 4-3 atas Leicester City di Stadion Emirates.
Bahkan, juara bertahan Chelsea mendapat hasil lebih buruk.
Blues bermain dengan sembilan pemain dan kalah 2-3 saat menjamu Burnley di Stamford Bridge.
Mauricio Pochettino merasa kemenangan 2-0 atas Newcastle tidak secara akurat menggambarkan bagaimana mereka meraih klemenangan tersebut dengan performa meyakinkan.
"Jika Harry Kane mencetak gol, kami seharusnya menang dengan keunggulan 3-0, mungkin itu akan lebih adil," kata Pochettino.
"Kami memegang kendali dan tertolong oleh kartu merah lawan, tetapi saya rasa kami memang pantas menang," tambah pelatih asal Argentina ini.
Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, Senin (14/8/2017)