Keputusan Simone Zaza Main di Liga Inggris Dinilai Salah

Laporan Wartawan SuperBall.id, Dimas Wahyu Indrajaya

TRIBUNNEWS.COM - Ayah dari penyerang Juventus Simone Zaza, Antonio, mengungkapkan anaknya memang tidak seharusnya berkarier di Liga Inggris.

Dipinjamkan oleh Juve ke West Ham United, striker berkepala plontos itu memang tampak kesulitan menemukan bentuk permainannya.

Zaza yang pernah tampil buas bersama Sassuolo, malah tampil melempem bersama The Hammers.

Satu gol pun tidak pernah dicetaknya selama dimainkan delapan laga oleh pelatih Slaven Bilic.

Antonio yang juga merangkap agen dari sang anak kini sedang mempertimbangkan kepindahan anaknya ke klub lain.

"Saat Simone di Turin, ia berbicara dengan manajemen Juventus," ujar Antonio dilansir SuperBall.id dari Tutto Juve.

"Keinginannya terus bermain dan kembali ke Italia tapi itu sulit."

Fiorentina diisukan tertarik memboyong Zaza, namun belum ada kontak lebih lanjut.

"Belum ada kontak dari Viola (julukan Fiorentina)."

Antonio menegaskan, pilihan anaknya memperkuat West Ham adalah keputusan salah.

Apalagi The Hammers sedang berada penurunan performa dibanding musim lalu dimana Dimitri Payet cs begitu beringas melibas tim besar.

"Tidak bekerja sama sekali, kami sudah salah sejak awal. Ia seharusnya tidak pergi ke Inggris."

Kabarnya pada pekan ini klub Liga Spanyol, Valencia, siap memboyong pemain 25 tahun itu.

"Masa depannya, yang jelas, jauh dari Italia. Valencia? Kenapa tidak, sangat menarik tetapi belum ada keputusan."

"Ada tawaran kontrak dari klub Spanyol lain namun masih terlalu dini untuk dikatakan lebih lanjut," jelasnya. (*)