Neymar Tak Sabar Jumpa Ganso

TRIBUNNEWS.COM - Neymar, penyerang Barcelona, sangat menantikan pertandingan melawan Sevilla, Senin (7/11). Neymar ingin bertemu dengan Ganso, gelandang Sevilla, mantan rekan setimnya di Santos.

Neymar dan Ganso pernah bahu-membahu di Santos pada rentang 2009 hingga 2012. Mereka menjadi pilar Santos ketika itu. Neymar dan Santos sama-sama produk akademi Santos.

"Saya sangat menantikan pertandingan ini. Pertandingan nanti bakal seru, termasuk tipe pertandingan yang membuat setiap pemain ingin terlibat," ujar Neymar kepada Barca TV.

"Ditambah saya akan bermain menghadapi mantan rekan setim sekaligus teman saya. Dia tidak hanya teman di atas lapangan, tapi juga di luar lapangan," imbuh Neymar soal hubungannya dengan Ganso.

Mereka berpisah pada 2012. Ganso meninggalkan Santos pada 2012 untuk bergabung dengan Sao Paulo. Neymar hengkang dari Santos setahun berselang untuk membela Barcelona. Ganso kemudian menyusul Neymar ke Eropa pada tahun ini untuk membela Sevilla.

"Ganso orang yang baik. Dia pendiam, sangat tenang, selalu bercanda dan dia selalu ceria," kata Neymar soal karakter Ganso.

Neymar menilai gelandang berteknik tinggi itu sebagai seorang pemain hebat. Di mata Neymar, Ganso memiliki kualitas untuk bermain di mana saja yang dia mau. "Tapi saya berharap menjadi pemenang laga nanti," kata Neymar.

Menurut Neymar, Ganso akan selalu ada di hatinya. Neymar mengharapkan yang terbaik untuk Ganso, namun tidak saat melawan Barcelona.

Karier Ganso di Sevilla mengalami hambatan. Pria 27 tahun itu sempat tak bermain sebagai starter selama dua bulan. Jorge Sampaoli, pelatih Sevilla, memberikan kesempatan pertama kepada Ganso untuk bermain sejak menit awal saat menghadapi Eibar pada 17 September silam.

Ganso berpeluang kembali mendapatkan kesempatan itu saat menghadapi Barcelona. Ganso bakal diplot untuk mengisi posisi Samir Nasri yang absen. Saat menghadapi Dinamo Zagreb, Kamis (3/11) lalu, Ganso menjalin kerjasama yang apik bersama Steven N'Zonzi di lini tengah. Ganso berkontribusi atas terciptanya dua gol pertama Sevilla ke gawang Dinamo Zagreb.

Jorge Sampaoli menilai Ganso menunjukkan permainan terbaiknya pada laga itu. Sampaoli memuji keputusan-keputusan jitu Ganso lewat umpan-umpannya. Sampaoli mengaku performa Ganso membuat dirinya kesulitan menentukan starting XI.

"Tanpa Nasri, kami pikir Ganso bisa menjadi playmaker," kata Sampaoli dikutip oleh Goal.