Chelsea Siap Lepas Fabregas ke AC Milan

TRIBUNNEWS.COM - Chelsea bakal melepas Cesc Fabregas para bursa transfer musim dingin 2017 mendatang. Klub asal London Barat itu siap melakukan negosiasi dengan AC Milan untuk menukar Cesc Fabregas dengan Mattia De Sciglio.

Menurut laporan CalcioMercato, Chelsea dan AC Milan akan segera memulai negosiasi soal Cesc Fabregas. Chelsea dikabarkan siap melepas gelandang asal Spanyol itu ke AC Milan. Sebagai gantinya, Chelsea ingin merekrut Mattia De Sciglio, bek sayap kanan AC Milan. The Blues siap membayar 10 juta euro, setara Rp 145 miliar, ditambah Fabregas.

Chelsea ingin melepas Fabregas karena mantan pemain Arsenal dan Barcelona itu tidak masuk dalam rencana pelatih Antonio Conte. Fabregas baru tampil enam kali pada musim ini,

Di Premier League, Fabregas baru tampil empat kali dan tidak pernah bermain penuh. Dari empat penampilan itu, Fabregas baru sekali menjadi starter. Antonio Conte lebih memanfaatkan jasa Fabregas di Piala Liga. Dari dua laga, Fabregas selalu bermain penuh.

Antonio Conte pernah melatih Mattia De Sciglio sewaktu di tim nasional Italia. Selama era Conte, pemuda 23 tahun itu tampil sebanyak 14 kali. Jumlah itu lebih dari separuh total penampilannya bersama tim nasional Italia.

Kehadiran De Sciglio bakal menjadi ancaman bagi Cesar Azpilicueta.Sewaktu menghadapi Hull City, Sabtu (1/10) lalu, Azpilicueta bermain sebagai bek tengah bersama Gary Cahill dan David Luiz. Azpilicueta bermain di posisi itu karena John Terry absen.

"Ini adalah pengalaman pertama saya bermain dengan tiga bek di Chelsea sejak menit awal," ungkap Azpilicueta di Chelseafc.com.

Jika Terry kembali bermain, maka Azpilicueta bakal kembali ke posisinya sebagai bek sayap.  Kekurangan Azpilicueta adalah dia tidak memiliki pengalaman bermain sebagai bek sayap dalam formasi tiga bek.

Conte membutuhkan De Sciglio untuk memantapkan formasi 3-5-2 andalannya. De Sciglio biasa bermain sebagai bek sayap kanan, namun juga bisa bermain di sisi sebaliknya karena kekuatan kaki kirinya setara kaki kanannya. Alberigo Evani, mantan pemain AC Milan, menilai De Sciglio sebagai seorang pelari cepat dengan teknik bagus. Gaya bermainnya membuat De Sciglio kerap dibandingkan dengan Mauro Tassotti, mantan bek sayap kanan AC Milan.

Mattia De Sciglio bukan satu-satunya pemain bidikan Conte pada bursa transfer musim dingin mendatang. Mantan pelatih Juventus itu dikabarkan mengincar Joe Hart, penjaga gawang Manchester City, yang sedang menjalani masa peminjaman di Torino.

Ketertarikan Conte kepada Hart terendus ketika Conte menyaksikan pertandingan antara Torino melawan Fiorentina, Minggu (2/10) lalu. Mirror menyebutkan Conte berencana mengganti Thibaut Courtois dengan Joe Hart. Performa Courtois bersama Chelsea cenderung menurun sejak kembali dari Atletico Madrid pada 2014/15.

Sejumlah nama besar juga dikaitkan dengan Chelsea. Di antaranya Leonardo Bonucci (Juventus), Alessio Romagnoli (AC Milan), Romelu Lukaku (Everton), Ben Davies (Tottenham Hotspur), dan Angel Di Maria (Paris Saint Germain).

Angel Di Maria bisa kembali ke Inggris setelah semusim membela Manchester United pada 2014/15. Winger asal Argentina itu belakangan kerap menuai kritik. Banyak yang berpendapat performa Di Maria menurun di musim keduanya bersama Les Parisiens.

"Masalah dia adalah sikapnya. Ketika berada di pertandingan, dia tidak menanamkan dalam diri keinginan menjadi seorang pejuang dan berusaha keras," kata Jerome Rothen, mantan pemain PSG, kepada RMC.