Lukas Podolski Senang Berada di Turki
Lukas Podolski berkomitmen tetap membela Galatasaray meski Turki diserang aksi teror
TRIBUNNEWS.COM, ISTANBUL - Lukas Podolski berkomitmen tetap membela Galatasaray meski Turki diserang aksi teror.
"Aksi teror memang buruk bagi semua orang, tapi saya senang berada di Turki," kata Podolski, Kamis (7/4/2016).
Setidaknya sudah tiga serangan bom dalam satu bulan terakhir terjadi di Turki.
Dua ledakan mengguncang Ankara dan satu ledakan terjadi di Istanbul.
Namun tekad Podolski sudah bulat untuk menetap di Galatasaray dan tak memperdulikan serangan itu.
"Jika saya katakan saya tidak akan pergi, maka saya tidak akan pergi kemanapun," kata Podolski.
Ledakan terakhir terjadi di Ankara pada pertengahan Maret 2016 dan menewaskan sekitar 30 orang.