Kamis, 2 Oktober 2025

Sejarah Kelam Pemecatan Pelatih Asing Penjemput Emas Jangan Terulang Lagi

Peristiwa kelam itu terjadi pada pelatih Tim Nasional Indonesia di SEA Games 1991, Anatoli Polisin, yang menjadi pahlawan dalam meraih medali emas

Penulis: Syahrul Munir
Editor: Dewi Pratiwi
SUPER BALL/SYAHRUL MUNIR
Ketua Umum Badan Sepak Bola Rakyat Indonesia (BASRI) Eddy Sofyan, (paling kanan-berdiri) memberikan sambutan dalam Seminar Sehari dengan tema, Revolusi mental sepak bola Indonesia di Hotel Atlet Century Park Jakarta, 6 April 2016. (SUPER BALL/SYAHRUL MUNIR) 

Laporan Wartawan Harian Super Ball, Syahrul Munir

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Ketua Umum Badan Sepak Bola Rakyat Indonesia (BASRI) Eddy Sofyan menumpahkan sejarah kelam sepak bola yang tidak boleh terulang di masa kini.

Peristiwa itu terjadi pada pelatih Tim Nasional Indonesia di SEA Games 1991, Anatoli Polisin, yang menjadi pahlawan dalam meraih medali emas.

Akan tetapi, setelah menorehkan prestasi justru dipecat tanpa alasan. Seluruh aset yang diberikan sebagai fasilitas itu disita.

"Rumahnya digembok, listrik dicabut, telepon dicabut, air dicabut," ujar Eddy Sofyan dalam sambutannya di Seminar sehari dengan tema Revolusi Mental Sepak Bola Indonesia, di Hotel Atlet Century Park, Senayan,  Rabu (6/4/2016).

Eddy menjelaskan peristiwa ini jangan sampai terulang kembali. Revolusi mental ini perlu ditegakkan.

Sumber: Super Skor
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Borneo FC
6
6
0
0
12
3
9
18
2
PSIM
7
3
3
1
9
6
3
12
3
Malut United
7
3
2
2
13
10
3
11
4
Persija Jakarta
7
3
2
2
13
8
5
11
5
Persebaya
6
3
1
2
8
5
3
10
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved