Marco Reus: Tidak Ada Jaminan Menang di Laga Kandang Lawan Bremen
Berselisih lima poin dari pemuncak klasemen sekaligus juara bertahan Bayern Muenchen, Reus dkk harus meraih poin penuh guna menjaga asa juara
Editor:
Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Marco Reus menegaskan bahwa laga kandang melawan Werder Bremen tak ada jaminan menang. Tekanan di Signal Iduna Park sama beratnya dengan tekanan di kandang lawan.
"Tapi saya senang bermain di rumah sendiri karena atmosfernya luar biasa. Itu kalau Anda bermain bagus. Sebaliknya juga begitu," tegas Reus menjelang laga kontra Werder Bremen di match day ke-28.
Berselisih lima poin dari pemuncak klasemen sekaligus juara bertahan Bayern Muenchen, Reus dkk harus meraih poin penuh guna menjaga asa juara Bundesliga. Dengan sisa tujuh laga, terpeleset berarti terlepasnya peluang juara.
Nama Reus belakangan banyak dihubung-hubungkan dengan klub besar. Mulai dari Bayern Muenchen hingga Manchester United. Tapi, ia ingin fokus mempersembahkan trofi bagi BVB.
"Saya tak pernah terganggu oleh berbagai spekulasi. Saya hanya fokus bermain untuk BVB yang harus gelar. Di tingkat domestik, kami harus menjaga konsistensi untuk mengejar Bayern," tegas Reus.
Selain menjagai klasemen Bundesliga, Dortmund juga masih berlaga di Liga Europa. Pada babak perempat final pekan depan, Dortmund harus menghadapi Liverpool yang diasuh oleh Juergen Klopp. Sementara di semifinal DFB Pokal, Dortmund harus menghadapi Hertha BSC.
Pelatih Dortmund, Thomas Tuchel, mampu menjaga konsistensi Reus dkk. Dortmund bahkan mencatat rekor liga dengan hanya kemasukan tiga gol dalam 10 laga pertama tahun 2016.
Tapi secara total, Muenchen tetap tim terbaik dari aspek pertahanan karena hanya kemasukan 13 gol dan memasukkan 65 gol, atau unggul satu gol dari Dortmund dengan 64 gol.
Sementara Pelatih Bremen, Viktor Skrypnyk, mengakui bahwa Dortmund sedang galak-galaknya.
"Kami berharap sedikit keberuntungan Dortmund bermain buruk agar bisa bawa pulang tiga poin," kata Skrypnyk
Baca Selengkapnya Hanya di HARIAN SUPER BALL, Sabtu (2/4/2016)