Bom di Brussels
Radja Naiggolan Sudah Tahu Brussels Bakal Diguncang Tiga Ledakan Bom
Ketika ledakan di Bandara Zaventem terjadi, pemain AS Roma keturunan Indonesia, Radja Nainggolan, sedang di bandara di Italia untuk terbang ke Belgia
Laporan Wartawan SuperBall.id, Aris Abdul Salam
TRIBUNNEWS.COM, ITALIA - Ketika ledakan di Bandara Zaventem terjadi, pemain AS Roma keturunan Indonesia, Radja Nainggolan, sedang di bandara di Italia untuk terbang ke Belgia.
Gelandang Belgia berusia 27 tahun merasa sangat terpukul akan ledakan bom bunuh diri atas serangan teroris di Belgia.
Ketika kabar ledakan pertama diberitakan, Nainggolan sudah menebak akan ada ledakan berikutnya.
"Setelah ledakan di Zevantem, saya berujar, akan ada ledakan kedua dan ketiga," kata Naiggolan dilansir Gazzetta.
"(Ternyata) saya tidak salah," pungkasnya.
Total 23 orang meninggal dan sekitar 50 terluka dalam tiga ledakan di Brussel.
Nainggolan pun berharap tidak ada korban tambahan, dan semoga semuanya bisa lebih baik.