Xherdan Shaqiri Tak Menyesal Tinggalkan Bayern Muenchen dan Gabung Inter Milan
Shaqiri bergabung dengan Inter pada Januari 2015. Ian memutuskan untuk meninggalkan Bayern Muenchen setelah tiga musim membela Bayern.
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM - Gol yang dicetak pada kemenangan Swiss 2-1 atas Lithuania, Senin (15/6/2015), telah mengembalikan kepercayaan diri Xherdan Shaqiri.
Gol penentu kemenangan itu juga sekaligus membuktikan bahwa ia masih pantas diperhitungkan dalam skuad Roberto Mancini di Inter Milan.
Shaqiri bergabung dengan Inter pada Januari 2015. Ian memutuskan untuk meninggalkan Bayern Muenchen setelah tiga musim membela klub raksasa Bundesliga itu.
Bersama Muenchen ia ikut merasakan sukses besar klub Bavaria tersebut dengan merebut delapan trofi, termasuk saat menjuarai Liga Champions dua musim lalu. Bersama Muenchen ia telah bermain dalam 52 laga dengan total 17 gol.
Kini ia berkostum Nerazzurri dan gelandang berusia 23 tahun ini mengaku tidak menyesal meninggalkan Muenchen dan bermain untuk Inter. Bersama Inter, ia telah mencatat 15 laga dan mencetak hanya satu gol.
"Saya sama sekali tak menyesal telah meninggalkan Bayern Muenchen dan saya baru setengah musim bermain untuk Inter," ungkap Shaqiri.
Sebagai pemain anyar yang didatangkan pada bursa transfer di awal tahun, Shaqiri dikabarkan memiliki hubungan yang tidak harmonis dengan Mancini. Ia dikabarkan bersitegang dengan sang pelatih karena membiarkannya kerap hanya duduk di bangku cadangan.
"Tidak, itu tidak benar. Saya adalah pemain yang dia inginkan," lanjut Shaqiri.
Musim depan akan menjadi musim yang berat untuk Shaqiri. Bila sebelumnya ia selalu bermain di Liga Champions bersama Muenchen, musim depan ia bahkan tidak bermain di Liga Europa. Inter mengakhiri musim 2014/15 dengan hanya berada di peringkat delapan klasemen sementara.
Setelah meraih Liga Champions pada musim 2009/10, Inter tenggelam di kompetisi paling bergengsi di benua biru itu. Mereka hanya mencatat satu kali bermain di Liga Champions dalam lima tahun terakhir dan musim depan skuad asuhan Mancini tak bermain di pentas Eropa sama sekali.
"Cukup waktu untuk kami kembali meraih sukses seperti sebelumnya dan kami membutuhkan pemain-pemain baru," ucap Shaqiri.
Baca Juga di Harian Super Ball, Selasa (15/6/2015)
