Lorenzo Insigne Beri Tenaga Baru Pada Napoli

TRIBUNNEWS.COM - Lorenzo Insigne telah kembali. Kehadirannya dinilai tepat untuk memberi dorongan bagi Napoli menjelang musim ini berakhir. Pemain berusia 23 tahun itu sempat menepi lima bulan akibat cedera ligamen saat menghadapi Fiorentina, 9 November 2014.

Pada menit ke 25 ia terpaksa ditarik keluar setelah jatuh dan mengerang kesakitan. Ia tak bisa melanjutkan pertandingan. Sejak itu, batang hidungnya tak kelihatan. Ia banyak menghabiskan waktu untuk memulihkan kondisinya.

Kini Insigne telah kembali setelah dinyatakan sembuh total. Ia mengungkapkan keinginannya melanjutkan kariernya.

Napoli punya napas segar untuk mendongkrak posisinya di papan klasemen Serie A. Sebab, Partenopei terlempar dari posisi tiga besar, modal untuk memperoleh tiket mengikuti babak kualifikasi Liga Champions musim depan. Pasukan Rafael Benitez gagal menuai kemenangan di lima laga. Terakhir mereka takluk dengan skor 1-0 di Olimpico saat menghadapi AS Roma.

Alhasil, Napoli berda di peringkat keenam dengan 47 angka. Mereka tertinggal delapan angka dari Lazio yang berada di posisi ketiga. Untuk membuka peluang tersebut mereka mau tak mau harus bisa memenangkan semua laga tersisa.

Tapi, di satu sisi Napoli punya masalah serius. Benitez, sang pelatih, belakangan jadi buah bibir. Media massa di Italia memberitakan rencananya hengkang dari klub yang ditukanginya sejak medio 2013. Pria berkebangsaan Spanyol itu enggan memperpanjang kontraknya yang berakhir pertengahan tahun ini.

Lupakan sejenak tentang Benitez. Insigne bisa jadi alternatif bagi Napoli di lini tengah saat menggunakan formasi 4-2-3-1. Ia jadi pengganti yang tepat mengisi posisi Dries Martens supaya alur serangan lebih bervariasi.

Insigne punya kualitas. Ia mencetak tiga gol dan enam asis dari 25 pertandingan di liga, terhitung sejak musim lalu. Catatan itu patut mendapat pujian mengingat usianya yang masih sangat muda.

Makanya, ia sempat dikait-kaitkan dengan raksasa Liga Premier Inggris. Sejumlah media memberitakan klub London tersebut berminat merekrutnya dengan tawaran menggiurkan. Arsenal menghargai Insigne 20 juta poundsterling. Kabar tersebut menunjukkan bahwa Insigne merupakan aset potensial Napoli.

Tetapi Napoli tak bergeming. Presiden Lazio, Aurelio de Laurentiis menertawakan tawaran yang diberikan Arsenal. Sebab, ia punya keyakinan banderol Insigne bisa lebih dari itu. Jika serius ingin mendapatkan tandatangannya paling tidak Arsenal harus mengeluarkan kocek sebesar lebih 60 juta Pound Sterling. Apabila Arsenal setuju, maka Napoli akan mempertimbangkan tawaran tersebut.

Laurentiis punya alasan. Insigne adalah pemain muda berbakat. Kariernya masih panjang dan berpotensi menjadi pemain besar. Pemain sayap bertubuh mungil itu menemukan bentuk permainannya tak lama sebelum cedera membekapnya. Ia mencetak satu gol dan satu asis saat mengandaskan perlawanan Torino di pekan ke enam Serie A musim ini. Berkat kontribusinya Napoli unggul 2-1 di San Paolo.

Perannya juga sangat signifikan saat Napoli membantai Verona 6-2 di bulan Oktober tahun lalu. Hingga, dua pekan setelah itu terjadi insiden yang membuatnya absen selama lima bulan.

Benitez kini mendapatkan tenaga tambahan dari Insigne. Sebagai pelatih ia harus bisa mengatur kebugaran pemainnya dalam 10 laga tersisa di Serie A. setidaknya bagaimana pasukannya membuka peluang untuk mendapatkan tempat di posisi tiga besar. pun juga mengamankan jalur menuju tangga juara di ajang Liga Europa dan Coppa Italia.

Kombinasi kecepatan, ketajaman mendistribusikan bola, dan pergerakan yang cerdas, yang dimiliki Insigne bisa menjadi tonik atau memperkuat skuatnya di laga-laga selanjutnya. “Dia adalah pemain penting untuk sepak bola Italia dan Napoli. tugas saya mengembalikan bentuk permainan terbaiknya. kita harus bersabar,” ucap Benitez.