Timnas Indonesia Kalah 0-1 karena Kamerun Tidak Maksimal
Kamerun tidak bermain maksimal, meski pertahanan mereka sangat baik, serta ritme permainan mereka bagus.

TRIBUNNEWS.COM – Tim nasional Kamerun tidak bermain maksimal ketika meraih kemenangan 0-1 atas timnas Indonesia pada laga uji coba di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Rabu (25/3/2015). Meski tidak maksimal, skuat asuhan Volker Finke sanggup menghadirkan sejumlah peluang berbahaya bagi gawang Indonesia.
Hal ini dikatakan oleh komentator pertandingan, Supriyono Prima. Supriyono membandingkan hasil dua pertemuan Indonesia dengan Kamerun. Pada 2012, kedua tim bermain imbang 0-0. Ketika itu tim Kamerun memiliki materi pemain yang lebih buruk.
“Kamerun tidak bermain maksimal, meski pertahanan mereka sangat baik, serta ritme permainan mereka bagus. Beberapa kali timnas Indonesia kesulitan menghadapi permainan umpan silang mereka,” kata Supriyono.
Satu-satunya gol yang tercipta pada laga ini dicetak oleh Vincent Aboubakar pada menit ke-36. Gol Aboubakar tercipta setelah memanfaatkan umpan tarik Hendri Bedimo dari sayap kiri. Bedimo sukses mengelabui Hasyim Kipuw saat melakukan penetrasi ke pertahanan Indonesia.
Begitu tak terkawal, Bedimo kemudian mengirimkan umpan silang mendatar ke kotak penalti. Aboubakar tidak terkawal sama sekali di dalam kotak penalti. Bola hasil umpan Bedimo langsung ditendang ke arah gawang Indonesia dan tidak mampu dihalau penjaga gawang I Made Wirawan.
Sepanjang pertandingan Kamerun sebenarnya mampu mencetak lebih banyak gol. Beberapa kali, melalui permainan umpan silang, skuat asuhan Volker Finke nyaris kembali menjebol gawang Indonesia.
Skuat asuhan Benny Dollo diselematkan oleh sejumlah aksi gemilang I Made Wirawan. Selain penjaga gawang Persib Bandung itu, timnas Indonesia diselamatkan oleh mistar gawang. Jelang berakhirnya pertandingan, tendangan pemain Kamerun gagal menjebol gawang Indonesia setelah membentur mistar gawang.