Josep Maria Bartomeu: yang Penting Suarez Sudah Minta Maaf
Presiden Josep Maria Bartomeu menegaskan tak ada klausul larangan menggigit dalam kontrak Luis Suarez bersama Barcelona
Editor:
Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, BARCELONA - Presiden Josep Maria Bartomeu menegaskan, tak ada klausul larangan menggigit dalam kontrak Luis Suarez bersama Barcelona.
Striker timnas Uruguay itu didatangkan dari Liverpool seharga 75 juta pounds. Namun, Suarez baru bisa tampil pada Oktober karena masih menjalani skorsing 9 pertandingan internasional dan empat bulan larangan terlibat dalam kegiatan sepak bola. Hukuman itu diberikan akibat aksinya menggigit Giorgio Chiellini pada Piala Dunia 2014.
Setelah dipastikan bergabung ke Barcelona, Suarez memang sudah meminta maaf kepada publik akibat ulahnya itu. Apalagi, insiden itu bukan kali pertama yang dilakukan Suarez. Sebelumnya dia juga sudah pernah menggigit Otman Bakkal dan Branislav Ivanovic.
Meski demikian, Bartomeu menegaskan, Barcelona tak cemas dengan kebiasaan mengggigit yang dilakukan Suarez. Karenanya, tak ada klausul larangan menggigit dalam kontrak striker berusia 27 tahun itu .
'Jika klausul itu memang ada, kami tak akan mengatakannya. Namun, klausul itu tidak ada. Kami tak memikirkan ulang keputusan (mengontrak dia) dan kami berbicara dengan Luis setelah insiden gigitan. Dia menyadari kesalahan. Dia meminta maaf. Itu penting buat kami,' bilang Bartomeu.
Soal risiko Suarez bakal kembali menggigit pemain lawan bersama Barcelona, Bartomeu mengaku tak mau mencemaskan hal itu.
'Ini adalah pertanyaan yang banyak orang sekarang bertanya kepada kami. Kami tidak bisa berbicara tentang sesuatu yang bisa terjadi atau tidak. Kami tidak tahu. Yang kami tahu adalah bahwa kami menerima tanggung jawab ini dan kami juga ingin tanggung jawab ini membawa Luis Suarez ke keluarga sepak bola,' pungkasnya.