Jurgen Klinsmann: Azerbaijan Hanya Eksperimen

TRIBUNNEWS.COM, SAN FRANSISCO - Pelatih Amerika Serikat, Jurgen Klinsmann, tidak memasang target muluk-muluk ketika menghadapi Azerbaijan pada laga persahabatan di Candlestick Park, Rabu (28/5/2014). Bagi Klinsmann, laga ini adalah kesempatan untuk bereksperimen demi mendapatkan gambaran tim yang lebih baik.

Ketika semua kontestan Piala Dunia 2014 menjalani laga uji coba melawan tim-tim dengan kualitas atau permainan serupa calon lawan mereka di babak penyisihan grup, Amerika Serikat memilih berhadapan dengan Azerbaijan. Tim nasional negara pecahan Uni Soviet tersebut hanya berada di peringkat ke-85 rangking FIFA.

Klinsmann mengungkapkan alasan The Yanks harus menghadapi Azerbaijan. Menurut mantan penyerang tim nasional Jerman tersebut Azerbaijan memiliki pengalaman menghadapi tim-tim Eropa yang akan mereka hadapai di fase grup. Meski kualitasnya jauh di bawah The Yanks, Klinsmann yakin Azerbaijan mampu menghadirkan pertandingan yang menarik di San Fransisco.

Secara taktis, laga menghadapi Azerbaijan juga menjadi kesempatan untuk membangun kepercayaan diri tim. Selain itu melalui laga ini Klinsmann bisa mengetahui perkembangan tim setelah dua pekan menjalani pemusatan pelatihan.

“Tentu saja kami akan melakukan eksperimen. Saya akan menggunakan jatah enam pemain cadangan. Kami ingin memberikan mereka kesempatan bermain sebanyak yang kita bisa, namun kami sudah memiliki kerangka tim yang sangat kuat,” jelas Klinsmann dilansir Associated Press.