Sofia Balbi Penghibur Hati bagi Luis Suarez
Luis Suarez seolah sedang tersudutkan sendirian saat ini setelah tanpa juntrungan menggigit bek Chelsea
TRIBUNNEWS.COM – Inilah arti penting seorang istri. Striker Liverpool, Luis Suarez seolah sedang tersudutkan sendirian saat ini setelah tanpa juntrungan menggigit bek Chelsea, Branislav Ivanovic dalam lanjutan Premier League, pekan lalu.
Bahkan pelatihnya sendiri Brendon Rodgers menyebut kelakukan striker Uruguay tersebut sudah di luar batas. Dalam situasi tertekan, sang istri, Sofia Balbi bertindak sebagai teman curhat yang menentramkan.
Luis Suarez sepertinya ingin melupakan sejenak insiden gigitannya pada bek Chelsea, Branislav Ivanovic. Sang bomber pun terlihat berjalan-jalan di pusat kota Liverpool kemarin sore, bersama sang istri, Sofia Balbi.
Sadar dirinya sedang jadi pusat perhatian, pemain yang dapat julukan si "Kanibal" ini pun coba berkamuflase dengan mengenakan pakaian yang membuatnya tak dikenali --meski itu ternyata sia-sia.
Ia memakai jumper abu-abu lengkap dengan penutup kepala yang dipakainya di sore cerah itu. Setelan menyamar itu dipadu-padankan dengan celana jeans biru tua, dan sepatu kets warna abu-abu.
Penampilan sang istri bertolak-belakang. Sofia terlihat glamor dan ceria dengan blazer warna pink yang cerah. Celana jeans hitam ketat dan sepatu berhak tinggi hitam melengkapi penampilannya menawan.
Sembari berjalan, Suarez terlihat berkali-kali memeluk istrinya. Ia berjalan sembari terus menundukkan wajah, dan hanya sesekali wajahnya tengadah. Di sepanjang perjalanan itu, terlihat juga sang bomber mendominasi pembicaraan. Sepertinya ia sedang curhat pada sang istri. Sofia menang lebih dari seorang istri. Perempuan cantik berambut pirang ini adalah temannya sejak kecil. Mereka resmi menikah pada 2009 lalu.
Sembari bergandengan tangan, mereka terlihat masuk ke restoran San Carlo, dan menghabiskan waktu sekitar satu jam di sana, sebelum keluar meninggalkan restoran tersebut.
Seperti diketahui, Suarez jadi sorotan dalam laga Liverpool kontra Chelsea di Anfield, Minggu (21/4/2013) malam WIB lantaran menggigit lengan Ivanovic. Padahal mantan pemain Ajax ini mencetak satu gol dan satu assist dalam laga yang berakhir dengan skor 2-2 itu.
Kejadian itu lolos dari pengamatan wasit Kevin Friend dan Suarez lolos dari hukuman di lapangan. Namun, rekaman kamera televisi menjadi landasan yang cukup kuat bagi FA untuk bertindak. FA mendakwa Suarez telah melakukan tindakan kekerasan dan memberi waktu kepada sang bomber untuk menanggapi dakwaan.
Pihak FA juga menyatakan tindakan Suarez harus mendapat hukuman ekstra. "Aksi Suarez itu didakwa merupakan tindak kekerasan dan berdasarkan peraturan FA, hukuman standar larangan main tiga pertandingan biasanya diterapkan, kemungkinan tidak akan cukup untuk menghukumnya dalam situasi seperti ini," demikian pernyataan FA.
Belakangan, Suarez memilih untuk menerima dakwaan tersebut. "Luis Suarez telah menerima dakwaan tindakan kekerasan menyusul insiden dengan pemain Chelsea Branislav Ivanovic dalam laga hari Minggu di Anfield. Namun, Suarez menyangkal klaim FA bahwa hukuman standar berupa skorsing tiga laga tidak cukup untuk pelanggaran ini," demikian keterangan di situs resmi FA.
Ini bukan kali pertama Suarez melakukan aksi tercela tersebut. Pada tahun 2010 saat masih membela Ajax Amsterdam, Suarez pernah menggigit gelandang PSV Eindhoven Otman Bakkal dan luput dari pengelihatan wasit. Kejadian tersebut membuat Suarez terkena skorring tujuh pertandingan dan didenda oleh Ajax.
Lewat akun twitternya, Suarez juga meminta maaf atas insiden di Anfield itu. "Saya sedih atas apa yang terjadi sore ini, saya minta maaf kepada Ivanovic dan seluruh dunia sepak bola untuk perilaku saya yang tidak dapat dimaafkan itu. Saya sangat menyesali kejadian tersebut!!," demikian kicauan Suarez.
Sang bomber juga berkicau, dirinya telah didenda oleh pihak klub atas tindakannya tersebut. "Untuk tindakan saya yang tidak dapat diterima, klub pun telah mendenda saya. Saya telah diminta klub untuk menyumbang sejumlah uang untuk organisasi Hillsborough Family Support Group atas ketidaknyamanan yang telah saya lakukan kepada pendukung Liverpool dan Ivanovic," kata Suarez. (Tribunnews.com/den)