Inter Island Cup 2012
Pelatih Arema ISL Kantongi Kelemahan Sriwijaya FC
Di antara pemain yang ikut dalam rombongan ini adalah striker Keith Kayamba Gumbs dan Greg Nwokolo

TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Melakoni semi final Inter Island Cup (IIC) 2012, pelatih Arema LSI, Rahmad Darmawan mengaku sudah mengantongi kelemahan Sriwijaya FC yang akan dihadapi di Stadion Manahan, Solo, Minggu (16/12/2012) nanti. 20 pemain disiapkan untuk menghadapi Sriwijaya nanti.
Tim berangkat ke Solo dari mess Arema di Jalan Welirang 10 Kota Malang, Jumat (14/12/2012) siang. Di antara pemain yang ikut dalam rombongan ini adalah striker Kayamba Gumbs, bek Victor Igbonefo, bek Thierry Gathuessi, dan gelandang Egi Melgiansyah.
Tiga pemain inti tidak terlihat dalam rombongan ini, yaitu striker Greg Nwokolo, gelandang I Gede Sukadana, dan gelandang Dendi Santoso. Ketiga pemain ini mengalami cedera saat memperkuat Singo Edan dalam babak penyisihan IIC grup C di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.
“Sekarang tugas saya adalah memotivasi pemain-pemain yang ada untuk menempati posisi kosong itu,” kata RD sebelum berangkat ke Solo.
Mantan pelatih Pelita Jaya ini yakin Sriwijaya sudah mengantongi kelebihan dan kelemahan tim kebanggaan Aremania ini. Tapi dia pun mengaku sudah mengantongi kelemahan dan kelebihan Sriwijaya. Justru dengan absennya beberapa pemain ini, RD bisa menyiapkan straegi baru yang belum diterapkan dalam babak penyisihan grup.
Tapi yang menjadi kendala utama tim adalah terbatasnya masa recovery. Egi Melgiansyah dkk baru selesai melakoni laga terakhir pada Rabu (12/12/2012) lalu. RD tidak memiliki waktu untuk mematangkan strategi dan taktik menghadapi tim berjuluk Laskar Wong Kito tersebut. “Saya harus memberi recovery yang pas buat pemain. Itu yang lebih penting saat ini,” tambahnya.
Sriwijaya lolos ke semi final setelah mengantongi 6 poin mengungguli Persija Jakarta, Persita Tangerang, dan PSPS Pekanbaru. Sedangkan Arema lolos setelah tos koin dengan Persipura Jayapura yang sama-sama mengantongi 7 poin.
RD mengakui Sriwijaya biasa menerapkan gaya bertahan selama melakoni babak penyisihan. Tidak menutup kemungkinan pelatih Sriwijaya, Kas Hartadi akan menerapkan pola yang sama saat menghadapi Arema. Sekalipun Kas mendorong Ponaryo Astaman dkk bermain menyerang, RD pun siap meladeninya. “Kami memang harus menyiapkan berbagai kemungkinan,” terangnya.
Dirut Arema, Ruddy Widodo mengungkapkan juara IIC bukan target utama dalam kompetisi pramusim. Manajemen hanya mematok pemain sudah bisa saling berkomunikasi dengan pemain lainnya dalam tim. Dia menilai tim masih kurang matang untuk melakoni sebenarnya. “Tim pelatih masih butuh satu ujicoba lagi setelah IIC berakhir. Makanya kami akan ikut berpartisipasi dalam Piala Gubernur nanti,” kata Ruddy.(zainuddin/surya)