Joe Hart Terima Tantangan Lewandowski

TRIBUNNEWS.COM – Kiper timnas Inggris, Joe Hart siap menerima tantangan Striker Polandia, Robert Lewandowski saat kedua tim bertemu dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2014 Grup H di Stadion Narodowy, Warsawa, Rabu (17/10/2012).

Joe Hart menikmati 90 menit termudah dalam kariernya bersama the Three Lions ketika menggulung San Marino 5-0 akhir pekan lalu. Ketika itu, kiper Manchester City ini praktis menganggur karena kubu San Marino tak melakukan satu pun tendangan ke gawang, atau umpan silang.

Namun, Hart sepertinya bakal sibuk saat skuat asuhan Roy Hodgson bertandang ke Polandia. Ia tahu benar ancaman dari striker tim tuan rumah, Lewandowski. Pasalnya, sebelas hari lalu ia masih hapal bagaimana ganasnya bomber Borusia Dortmund yang membombardir gawangnya di laga Liga Champions yang berakhir 1-1 tersebut

Di partai tersebut, Hart melakukan 22 kali penyelamatan, dimana sebagian besar tembakan Dortmund dilepaskan oleh Lewandowski. Aksi heroik Hart menyebabkan rekannya, Wayne Rooney sampai menyanjungnya sebagai kiper terbaik dunia.

"Saya siap menghadapi Lewandowski, dan saya berharap bisa membuatnya kecewa lagi. Namun, akan lebih mudah rasanya jika pertahanan Inggris tak terlalu terbuka seperti membela Man City dulu," ujarnya.

Di kubu lawan, Lewandowski mengikrarkan laga ini sebagai pelampiasan dendamnya kepada Hart. "Kala itu (di Etihad, Red), Hart sedang mengalami hari baik. Tapi, dua pertandingan tidak pernah sama. Hanya karena dia berhasil di Manchester bukan berarti dia akan bisa mengulanginya di Warsawa," kata striker 24 tahun tersebut kepada Daily Mail.

Lewandowski juga menilai Hart bukanlah kiper yang tak bisa ditaklukkan. Faktanya, Dortmund mampu mencetak gol kala itu. "Sejujurnya, para pemain Dortmund sedikit membantunya di Manchester dengan penyelesaian yang buruk. Tiang dan mistar gawang juga ikut membantu," beber pemilik 48 caps dan 15 gol untuk Polandia tersebut.

Motivasi Lewandowski makin berlipat karena dirinya belum sekalipun mencatatkan namanya dalam scoresheet di dua laga Polandia di kualifikasi. "Mungkin satu gol cukup untuk memberikan tiga angka bagi Polandia dan saya berharap saya-lah yang mencetaknya," ujarnya.

Dukungan kepada Lewandowski datang dari Tomasz Frankowski. Dia adalah pemain terakhir Polandia yang membobol gawang Inggris tujuh tahun lalu dalam kualifikasi Piala Dunia 2006. Frankowski (39) yang masih aktif bermain sampai sekarang mencetak gol hanya enam menit setelah masuk lapangan.

"Saya percaya Lewandowski mampu membobol gawang Inggris asalkan dia didukung penuh dari pemain lainnya. Inggris saat ini memang tidak kekurangan pemain hebat. Tapi, mereka belum mampu membentuk sebuah tim yang solid," papar mantan striker Wolverhampton Wanderers tersebut kepada Gazeta Wyborcza.

Di laga ini, Inggris dipastikan tak bisa diperkuat tiga pemain pilarnya. Setelah Theo Walcott yang cedera, dua pemain lain yang menyusul absen adalah Frank Lampard, dan Ryan Bertrand.

Seperti dilansir BBC, pelatih Three Lions Roy Hodgson memutuskan tidak membawa duo Chelsea berbeda generasi tersebut dalam 23 skuad yang akan terbang ke Warsawa kemarin. Lampard masih cedera paha dan Bertrand masih didera flu.

Keduanya sudah absen saat menang telak 5-0 atas peringkat 207 FIFA San Marino. Dalam laga di Wembley itu pula, Walcott tumbang diterjang kiper Alan Simoncini saat pertandingan baru berjalan 10 menit. Akibatnya, dada winger Arsenal itu cedera.

Yang menggembirakan, kapten Inggris Steven Gerrard telah kembali dari masa hukuman dan dipastikan bakal bermain. Di kbu Polandia, dua pemain andalan mereka, winger lincah Jakub Blaszczykowski dan kiper nomor satu Wojciech Szczesny dipastikan absen karena mengalami cedera. (Tribunnews/den)