Minggu, 5 Oktober 2025

Transfer Pemain

Asia Jadi Magnet 'Mesin Tua' Pesepakbola Eropa

Asia tak hanya menggeliat di sektor ekonomi semata.

Penulis: Deodatus Pradipto
zoom-inlihat foto Asia Jadi Magnet 'Mesin Tua' Pesepakbola Eropa
wildeastfootball.net
Didier Drogba mengenakan seragam Shanghai Shenhua.

TRIBUNNEWS.COM - Asia tak hanya menggeliat di sektor ekonomi semata. Selaras dengan pergeseran kekuatan komersil, Benua Kuning terus tumbuh dengan aneka rupa bidang. Sepakbola menjadi sisi lain yang kecipratan banyak hal positif.

Tak cuma melebarkan sayap dengan mengakuisisi klub-klub raksasa Eropa, para pengusaha Asia juga mulai berani menginvestasi, dengan menarik para pemain kelas Eropa bermain di liga lokal.

Dalam beberapa tahun terakhir, klub-klub Asia dengan santai menggelontorkan dana untuk mendatangkan pemain-pemain kelas dunia, yang berkibar di liga-liga Eropa.

Tak tanggung-tanggung, yang mereka datangkan adalah pemain-pemain di liga besar Eropa seperti Inggris, Spanyol, Jerman, dan Italia.

Eksodus para pemain tersebut ke Asia, selalu diiringi isu tak sedap. Pangkalnya tentu saja masalah fulus. Ketika mereka memutuskan menerima pinangan klub-klub Asia, usia mereka berada di penghujung karir.

Bergabungnya mereka ke klub Asia, dituding hanya untuk mengisi pundi-pundi uang. Sebab, di Asia, mereka mendapat bayaran yang sangat besar. Jika tetap di Eropa, pada usia senja, gaji pemain cenderung turun atau malah stagnan.

Terlepas dari isu-isu tersebut, benua Asia layak menjadi perhatian selama bursa transfer. Tahun ini, Cina mewakili kejayaan klub-klub Asia. Contohnya, klub Liga Super Cina Shanghai Shenhua baru saja mendatangkan striker spesialis juara, Didier Drogba dari Chelsea.

Dilepas Chelsea usai menghadirkan trofi Piala FA dan Liga Champions, pria Pantai Gading menerima pinangan Shanghai Shenhua. Padahal, sejumlah klub Eropa masih berminat menggunakan jasa penyerang 34 tahun. Di klub itu, Drogba akan bereuni dengan eks duetnya di Chelsea, Nicolas Anelka.

Di Shenhua, Drogba akan mendapat gaji mencapai 314 ribu dolar AS atau setara Rp 2,9 miliar per pekan. Angka fantastis itu menempatkan Drogba sebagai pemain dengan gaji tertinggi di Cina, dan masuk dalam jajaran dunia.

Bukan hanya Cina yang sedang gencar mendatangkan pemain-pemain dari Eropa. Indonesia pun latah melakukan hal serupa. Publik Tanah Air tentu masih ingat ketika Mitra Kukar mendatangkan Marcus Bent, striker asal Inggris, musim lalu.

Malang melintang di Premier League, eks Everton diboyong Mitra Kukar. Meski kemudian kontraknya diputus pada April lalu, Marcus Bent layak disebut sebagai pancingan bagi pemain-pemain yang merumput di Eropa, untuk bermain di Indonesia.

Apalagi, setelah kedatangan Bent, Mitra Kukar dikabarkan berniat mendatangkan Frederick Ljunberg, eks bintang Arsenal. (*)

BACA JUGA

Sumber: TribunJakarta
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Arsenal
7
5
1
1
14
3
11
16
2
Liverpool
7
5
0
2
13
9
4
15
3
Tottenham
7
4
2
1
13
5
8
14
4
Bournemouth
7
4
2
1
11
8
3
14
5
Crystal Palace
6
3
3
0
8
3
5
12
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved