PSSI
Adik Nurdin Halid Diminta Mundur
Sejumlah mantan pemain dan pemerhati sepakbola Sulsel, meminta Pengprov PSSI Sulsel segera ikut direformasi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Geliat reformasi PSSI tidak hanya terjadi di Jakarta. Di beberapa daerah, keinginan untuk merubah kepengurusan lama Pengprov PSSI setelah era Nurdin Halid tumbang juga terus menggelinding.
Setelah dinilai gagal membawa tim sepakbola Sulawesi Selatan (Sulsel) lolos ke pentas Pekan Olahraga Nasional (PON), Ketua Pengprov PSSI Sulsel, Kadir Halid yang merupakan adik kandung Nurdin Halid, kini didesak untuk mundur dan mempertanggungjawabkan kegagalannya.
Sejumlah mantan pemain dan pemerhati sepakbola Sulsel, meminta Pengprov PSSI Sulsel segera ikut direformasi menyusul suksesnya Djohar Arifin Husin yang menjadi Ketua Umum PSSI dan membawa suara perubahan. Menurut mantan pemain PSM, Sumirlan, Kadir Halid dan jajarannya di Pengprov PSSI Sulsel terbukti gagal memajukan sepakbola Sulawesi Selatan, dan pantas untuk segera angkat kaki dari kepengurusan. Menurutnya, reformasi PSSI bukan hanya harus dilakukan pada tingkat pusat, melainkan juga ke tingkat Pengprov PSSI.
"Saya melihat pengurus Pengda PSSI Sulsel sudah waktunya direformasi. Sebab, tidak ada sama sekali perkembangan berarti sepakbola di daerah ini. Buktinya, tim Pra PON sepakbola saja gagal berlaga di PON Riau 2012 mendatang," ujar Sumirlan kepada sejumlah media di Makassar.