Fakta Hasil Kejuaraan Dunia BWF 2025: Duh Jojo & Alwi, Tak Ada All Indonesian Final di Tunggal Putra

TRIBUNNEWS.COM - Hasil Kejuaraan Dunia BWF 2025 sektor tunggal putra melalui bagan 16 Besar menyuguhkan fakta jaminan tidak tersajinya partai All Indonesian Final.

Babak 16 Besar badminton Kejuaraan Dunia BWF 2025 di Adidas Arena, Paris, Prancis, Kamis (28/8), menempatkan dua wakil Indonesia berjuang di nomor tunggal putra.

Keduanya adalah Jonatan Christie dan Alwi Farhan. 

Jojo, sapaan Jonatan Christie, melaju ke 16 Besar seusai mengalahkan Ade Resky Dwicahyo, atlet asal Indonesia yang kini berkebangsaan Azerbaijan. Sementara, Alwi menyingkirkan pemain Taiwan unggulan ke-12 Lin Chun-Yi.

Sejatinya, Indonesia memiliki Anthony Sinisuka Ginting yang juga menjadi tumpuan dari nomor tunggal putra. Sayang, Ginting harus tersingkir di babak pertama saat melawan jagoan tuan rumah, Toma Junior Popov, Selasa (26/8/2025).

Kini, Jojo dan Alwi harus berjibaku melawan masing-masing lawannya guna melangkah ke babak perempat final atau 8 Besar Kejuaraan Dunia BWF 2025.

Jonatan Christie, pebulu tangkis kelahiran 15 September 1997 ini akan melawan wakil HongKong, Lee Cheuk Yiu. Jojo di atas kertas lebih diunggulkan yang berstatus unggulan ke-5 dalam turnamen badminton ini.

Sedangkan Lee Cheuk Yiu yang jadi unggulan ke-13 juga tidak bisa diremehkan. Faktanya pada pertemuan terakhir di Indonesia Open 2025, Juni lalu di Istora Senayan, Lee Cheuk Yiu memberi mimpi buruk kepada Jonatan Christie.

Yap, Lee Cheuk Yiu sukses mengalahkan Jojo di babak 16 Besar lewat rubber game 21-12, 12-21, 10-21.

Sementara Alwi Farhan memiliki jalan yang lebih terjal untuk lolos ke 8 Besar. Pebulu tangkis berusia 20 tahun ini akan bersua sang juara bertahan, Kunlavut Vitidsarn (Thailand) pada babak 16 besar. Kunlavut Vitidsarn pada Kejuaraan Duni BWF kali ini menjadi unggulan ke-3

Pemain 20 tahun itu sebelumnya menelan kekalahan dari Vitidsarn pada China Open 2025 (Super 1000) melalui rubber game.

Baca juga: Hasil Kejuaraan Dunia BWF 2025: Putri KW Ukir Sejarah, Gulung Utusan Jepang 2 Gim Langsung

Jojo diprakirakan bertanding pukul 17.00 WIB, sementara Alwi Farhan akan menghadapi Kunlavut jam 22.00 WIB.

Lantas mengapa kendati belum bertanding, keduanya tidak mungkin menciptakan All Indonesian Final?

Jawabannya terletak kepada bracket Awi Farhan dan Jojo yang harus bertemu sebelum menggapai laga puncak.

Jika berhasil mengatasi Lee Cheuk Yiu, Jonatan Christie menunggu pemenang Alwi Farhan vs Kunlavut Vitidsarn.

Artinya perang saudara sektor tunggal putra Indonesia akan tersaji di 8 Besar, itupun dengan catatan Alwi dan Jojo mampu mengatasi musuh beratnya di babak 16 Besar.

Hanya satu dari Jojo atau Alwi yang mampu menembus semifinal, dengan asumsi menggapai perempat final lebih dulu.

Di bracket bawah, ada 4 'raksasa' badminton dunia yang bisa menjadi lawan Alwi atau Jonatan Christie di semifinal.

Keempatnya adalah Kenta Nishimoto (unggulan 14), Chou Tien Chen (unggulan 6), Toma Junior Popov (15), dan Anders Antonsen (unggulan 2).

Merujuk kepada hal ini, Chou Tien Chen berpeluang besar menghadapi Anders Antonsen di babak perempat final. 

Anders Antonsen pada gelaran terakhir Kejuaraan Dunia BWF 2023 mampu menembus semifinal, saat takluk dari Kodai Naraoka dua set langsung. Sedangkan Chou Tien Chen dikandaskan Viktor Axelsen di babak 16 besar.

Antonsen yang juga kompatriot Axelsen, diprediksi kuat menembus semifinal, yang berpotensi jadi lawan Alwi atau Jojo.

Kendati masih jauh, tapi harapan badmintonlovers Indonesia bisa melihat antara Jojo atau Alwi bisa menggapai laga final di Kejuaraan Dunia BWF 2025.

Rekap Hasil Kejuaraan Dunia BWF 2025

Court 1

- (WD): Lanny Tria/Siti Fadia (Indonesia) vs Pearly Tan/Thinaah Muralitharan (Malaysia), 12-21, 11-21

Court 2

- (WS): Putri Kusuma Wardani (Indonesia) vs Tomoka Miyazaki (Jepang), 21-12, 21-11

- (MS): Lee Cheuk Yiu (Hong Kong) vs Jonatan Christie (Indonesia), 19-21, 9-21

- (MS): Alwi Farhan (Indonesia) vs Kunlavut Vitidsarn (Thailand), 18-21, 21-18, 20-22

- (MD): Kim Wonho/Seo Seungjae (Korea) vs Leo Carnando/Bagas Maulana (Indonesia), 17-21, 21-9, 21-4

Court 3

- (XD): Chen Tang Jie/Toh Ee Wei (Malaysia) vs Jafar Hidayatullah/Felisha Pasaribu (Indonesia), 14-21, 21-19, 21-17

- (WD): Baek Hana/Lee Sohee (Korea) vs Febriana Dwipuji/Amallia Cahaya (Indonesia), 16-21, 15-21

- (MD): Fajar Alfian/Rian Ardianto (Indonesia) vs Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang), 21-13, 11-21, 17-21

Court 4

- (WS): Gregoria Mariska (Indonesia) vs Sim Yujin (Korea), 15-21, 18-21

(Tribunnews.com/Giri)