Senin, 29 September 2025

Super League

Pemain Persija Kembali Dapat Kartu Merah, Mauricio Souza Beri Tanggapan Ini

Persija Jakarta harus puas berbagi satu poin dengan Malut United usai bermain imbang 1-1 dalam laga Super League 2025-2026.

Penulis: Abdul Majid
Editor: Endra Kurniawan
Tribunnews/Abdul Majid
PERSIJA VS MALUT UNITED - Pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza (tengah) dan kipernya, Carlos Eduardo (kiri) saat menghadiri sesi pre match press conference kontra Malut United di JIS, Sunter, Jakarta Utara, Jumat (22/8/2025). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTAPersija Jakarta harus puas berbagi satu poin dengan Malut United usai bermain imbang 1-1 dalam laga Super League 2025-2026, di Jakarta International Stadium, Sunter, Jakarta Utara, Sabtu (23/8/2025).

Kerugian lain Persija pada laga ini lantaran salah satu pemainnya, Rio Fahmi mendapatkan kartu merah (kartu kuning dua kali).

Sebelumnya, saat Persija meraih kemenangan 0-3 di Kandang Persis Solo, pemain pilar mereka, Allano Lima juga harus mendapatkan kartu merah.

Pelatih Persija, Mauricio Souza turut menyayangkan hal tersebut.

Namun, ia menjelaskan bahwa kartu merah yang didapatkan Allano dan Rio Fahmi adalah dua hal yang berbeda.

Allano Lima kala itu disayangkan karena terpancing emosi sehingga harus mendapatkan kartu kuning kedua.

Baca juga: Update Klasemen Super League, Persija di Singgasana, Persebaya 3 Besar

Sementara, Rio Fahmi karena menekel lawan yang tengah melakukan serangan balik.

“Ya ada kartu merah berbeda, waktu lawan Solo kita sudah bicara soal kita harus punya kontrol emosi yang lebih baik,” ujar Mauricio seusai laga.

“Soal kartu hari ini itu karena duel antara dua pemain, Rio mau potong bola, tapi malah kena kaki pemain. Jadi dua kartu merah itu beda,” sambungnya.

Untuk kartu merah Rio Fahmi, pelatih asal Brasil tersebut justru mempertanyakan keputusan wasit.

Ia meyakini apa yang dilakukan Rio Fahmi seharusnya tidak berbuah kartu kuning kedua.

“Saya lihat wasit sedikit membingungkan. Tapi saya tidak lihat benar-benar apakah (layak) kartu merah atau tidak,” terangnya.

Lebih lanjut, Mauricio juga turut menyoroti kinerja wasit yang dipimpin Rio Permana Putra.

Selain dinilai tidak tegas dalam mengambil keputusan, wasit juga kerap memberhentikan permainan ketika ada pemain Malut yang terjatuh.

Baca juga: Empat Pemain Persija Dipanggil Timnas Indonesia, Mauricio Souza Beri Komentar Ini

Menurutnya, hal itu tidaklah baik mengingat pelanggaran atau satu hal yang tidak seharusnya diberhentikan, tapi wasit Rio Permana Putra justru memberhentikan pertandingan.

“Saya mau katakan satu hal pada kalian, kita lihat semua di dalam sepak bola Indonesia sudah baik, kita lihat sudah ada VAR (Video Assistant Referee), tapi saya pikir tim wasit harus lebih baik karena sepak bola itu adalah sesuatu yang ingin ditonton semua orang."

"Suporter datang ke sini untuk melihat sepakbola, bukan lihat permainan berhenti-lanjut-berhenti-lanjut. Bukan masalah kartu merah, soal kartu merah keputusan wasit benar, tapi ada kesalahan lain,” pungkasnya.

(Tribunnews.com/Abdul Majid)

Sumber: Super Skor
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan