Ranking BWF Viktor Axelsen Anjlok, Peraih Emas Olimpiade Paris Terlempar ke Posisi 21

TRIBUNNEWS.COM - Ranking BWF milik Viktor Axelsen anjlok jauh dari 10 besar dunia di tengah berlangsungnya China Open 2025, Jumat (25/7/2025).

Viktor Axelsen dalam tabel ranking BWF saat ini menduduki peringkat ke-8 dan akan kehilangan banyak poin pekan depan.

Efek absen tanding gegara masih pemulihan cedera, Axelsen tak mampu tambah poin BWF lagi untuk menjaga peringkat dunianya.

Perlu diketahui, Viktor Axelsen memutuskan untuk absen di beberapa turnamen gegara fokus untuk pemulihan cederanya.

Cedera pinggang yang diderita oleh Axelsen sejak tahun 2024 masih menggangu jagoan Denmark.

Setelah All England 2025 bulan Maret lalu Axelsen mengumumkan dia akan melakukan operasi.

Otomatis dia memutuskan menepi sejenak dari BWF World Tour dan fokus pemulihan pasca-operasi yang ia lakukan.

Terhitung sekira empat bulan rival kuat Anthony Ginting itu tak turun bertanding.

Baca juga: Ancaman Comeback Viktor Axelsen, Jagoan Denmark Kejar Rekor Lin Dan di Kejuaraan Dunia

Selama absennya Axelsen, beberapa turnamen level tinggi telah ia lewati merangkum laman BWF.

Termasuk dua turnamen berlabel super 1000 yakni Indonesia Open dan China Open.

Termasuk pekan ini ada China Open yang tak diikuti Axelsen, kesempatan dapat banyak poin BWF terbuang.

Seiring dengan absennya Axelsen, dia akan kehilangan poin BWF dari Olimpiade Paris 2024 lalu.

Kehilangan sebanyak 14,500 bikin Axelsen bakal anjlok keluar dari peringkat 20 besar.

Tepatnya turun ke peringkat ke-21 setelah kehilangan 14 posisi ranking dunia.

Turunnya peringkat Axelsen akan memengaruhi posisinya di Kejuaraan Dunia BWF bulan Agustus 2025 nanti.

Dengan peringkat terbarunya nanti, Axelsen tidak akan berada di antara 16 unggulan teratas. 

Menariknya, nanti semua pemain non-unggulan maupun unggulan akan berhadapan dengannya lebih awal.

Mengulas kiprah Axelsen sebelum menepi gegara cedera, dia masih dalam tren baiknya meski dalam kondisi yang tidak baik-baik saja.

Axelsen memulai petualangan di musim 2025 dengan main di Malaysia Open.

Tampil di turnamen level super 1000, Axelsen kala itu tersisih lebih cepat di babak 32 besar.

Utusan Hong Kong, Lee Cheuk Yiu mengalahkan jagoan Denmark dua gim saja.

Ambyar di Malaysia Open, Axelsen bangkit pekan depannya di India Open 2025.

Bermain di turnamen super 750, dia main sangat baik hingga berhasil keluar sebagai juara.

Axelsen melanjutkan kipranya ke Eropa dalam turnamen bertajuk German Open berlabel super 300.

Di turnamen yang notabene level kecil, Axelsen tak menyia-nyiakan kesempatannya jadi juara.

Penampilan apiknya mengantarkan sang peraih emas Olimpiade Paris menjadi juara.

Sayangnya di tur Eropa dia berakhir kurang apik lantaran terpongkeng di babak pertama All England.

Dia juga memutuskan absen di Kejuaraan Eropa gegara fokus untuk persiapan operasi.

Sampai saat ini, Axelsen belum lagi tampil di BWF World Tour 2025.

Rencana comeback Axelsen yakni dalam gelaran bertajuk Kejuaraan Dunia BWF 2025 bulan Agustus mendatang.

(Tribunnews.com/Niken)