Minggu, 5 Oktober 2025

Kampus Undip Kini Punya Stadion Bulutangkis Bertaraf Internasional: Shuttlecock Raksasa Jadi Ikon

Salah satu ikon unik stadion ini adalah shuttlecock raksasa yang menghiasi bagian depan bangunan, menjadi simbol kecepatan, semangat, dan dedikasi.

HandOut/IST
IKON UNIK - Pusat olahraga bulu tangkis bertaraf internasional diresmikan pada Senin (2/6/2025) di Tembalang, Semarang, Jawa Tengah. Diresmikan dengan nama Polytron Stadium, pusat olah raga ini merupakan hasil kerja sama antara Universitas Diponegoro bersama Djarum Foundation, Polytron, dan iForte. Desain stadion cukup ikonik dengan dilengkapi shuttlecock raksasa di sisi depan menjadi simbol kecepatan, ketekunan, dan dedikasi, seolah menyambut setiap atlet yang datang untuk bertanding dan berlatih. 

Kampus Undip Kini Punya Stadion Bulutangkis Bertaraf Internasional: Shuttlecock Raksasa Jadi Ikon

TRIBUNNEWS.COM - Universitas Diponegoro (Undip) resmi memiliki fasilitas olahraga bulutangkis bertaraf internasional dengan diresmikannya Polytron Stadium pada Senin (2/6/2025) di kawasan Tembalang, Semarang.

Pembangunan stadion ini merupakan hasil kolaborasi antara Djarum Foundation, Polytron, dan iForte sebagai bentuk nyata dukungan terhadap kemajuan olahraga kampus, khususnya bulutangkis.

Peresmian gedung ditandai dengan penandatanganan prasasti, serve perdana shuttlecock, serta pertandingan ekshibisi dan coaching clinic yang turut menghadirkan legenda-legenda bulutangkis nasional.

President Director Djarum Foundation, Victor Rachmat Hartono, menyampaikan bahwa Polytron Stadium bukan sekadar infrastruktur, melainkan simbol komitmen untuk mengembangkan ekosistem bulutangkis nasional dari lingkungan akademik.

“Ini adalah ladang pembibitan juara masa depan. Kami berharap dari stadion ini, semangat bulutangkis tumbuh subur di kalangan mahasiswa dan mencetak atlet kampus yang mampu bersinar di panggung dunia,” ujar Victor.

Dibangun di atas lahan sekitar 11.000 m persegi, pembangunan Polytron Stadium dimulai pada 2 Oktober 2023 dan rampung pada 27 Agustus 2024 dengan anggaran lebih dari Rp43 miliar.

Gedung ini dilengkapi 5 lapangan bulutangkis berstandar internasional, tribun berkapasitas 300 penonton, toilet ramah difabel, ruang atlet, kantor, dan area merchandise.

Material lapangan menggunakan teknologi terbaru dari Flypower, memberikan kenyamanan maksimal bagi atlet saat bertanding maupun latihan.

Salah satu ikon unik stadion ini adalah shuttlecock raksasa yang menghiasi bagian depan bangunan, menjadi simbol kecepatan, semangat, dan dedikasi.

Rektor Undip, Prof. Dr. Suharnomo, S.E., M.Si, menyambut baik peresmian stadion ini dan menilai kehadirannya dapat menumbuhkan karakter kompetitif dan sportif di kalangan mahasiswa.

“Stadion ini bukan hanya tempat berlatih, tapi menjadi ruang inspirasi dan motivasi bagi mahasiswa kami. Kami sangat mengapresiasi kontribusi Djarum Foundation, Polytron, dan iForte dalam mewujudkan fasilitas ini di kampus,” ungkapnya.

CEO Polytron, Hariyono, menambahkan bahwa pembangunan stadion ini mengusung filosofi untuk membangkitkan semangat olahraga dari jantung dunia pendidikan.

Sementara itu, President Director & CEO iForte & Protelindo Group, Ferdinandus Aming Santoso, menekankan pentingnya stadion ini sebagai wadah interaksi sosial dan pengembangan jejaring melalui olahraga di lingkungan akademik.

Turut memeriahkan acara peresmian adalah kehadiran legenda bulutangkis Indonesia seperti Liliyana Natsir, Tontowi Ahmad, Sigit Budiarto, hingga Hendrawan, yang terlibat dalam pertandingan eksibisi melawan tim dari Universitas Diponegoro serta coaching clinic untuk mahasiswa dan klub mitra PB Djarum.

Dengan kehadiran Polytron Stadium, Undip kini memiliki pusat olahraga bulutangkis berkelas dunia yang diharapkan mampu mencetak generasi atlet kampus yang berprestasi serta mendorong budaya olahraga yang sehat dan kompetitif di lingkungan perguruan tinggi.

 

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved