Voli
Hasil Final Liga Voli Korea Leg 2: Drama Lima Set, Red Sparks Kena Comeback Pink Spiders 3-2
Hasil final Liga Voli Korea leg kedua dimenangi Pink Spiders, lewat permainan ketat 5 set dengan Red Sparks 3-2 (23-25, 19-25, 25-22, 25-12, 15-12).
TRIBUNNEWS.COM - Hasil final Liga Voli Korea leg kedua sukses dimenangi Pink Spiders, lewat permainan ketat lima set dengan Red Sparks 3-2 (23-25, 18-25, 25-22, 25-12, 15-12), Rabu (2/4/2025).
Bermain di Incheon Samsan World Gymnasium, Red Sparks gagal mempertahankan keunggulan dua set awal.
Red Sparks tertikung setelah sempat unggul di dua set awal 23-25, dan 18-25.
Di set ketiga, permainan sebenarnya cukup ketat, namun di poin-poin krusial pemain Red Sparks melakukan kesalahan yang akhirnya membuat Pink Spiders menang 25-22.
Sementara di set keempat, penurunan performa Bukilic membuat mental para pemain lainnya ikut down.
Tertinggal cukup jauh membuat Ko Hee-jin mengganti pemain utamanya dengan pemain cadangan di pertengahan set.
Pink Spiders menang di set keempat dengan meyakinkan 25-12 dan membuat laga harus dimainkan lima set.
Sayang, di set kelima penampilan Red Sparks belum pulih setelah bermain buruk di set sebelumnya.
Megawati Hangestri dan kolega akhirnya harus mengakui kemenangan Pink Spiders 15-12 di set kelima.
Megawati sebenarnya tampil cukup baik di laga ini, menjadi top skor terbanyak dengan 25 poin, tiga poin lebih banyak dari Bukilic.
Poin Mega juga lebih banyak dari dua pemain Pink Spiders, Tutku Burcu (24 poin) serta sang idola Kim Yeon-koung yang membuat 22 poin.
Namun ternyata hal itu belum cukup untuk membuat Red Sparks menang di final leg kedua kali ini.
Dengan hasil ini, Pink Spiders untuk sementara unggul agregat 2-0 atas Red Sparks di Final Liga Voli Korea Selatan.
Laga ketiga akan digelar pada Jumat (4/4/2025) lusa di markas Red Sparks.
Ini menjadi kesempatan bagi tim Megawati cs untuk membuat seri final lebih lama. Jika mereka kalah lagi, maka Pink Spiders akan memastikan menjadi juara.
Baca juga: Skenario Red Sparks Juara Liga Voli Korea, Jalan Megatron Cs Tidak Ditentukan Hari Ini
Jalannya Pertandingan
Red Sparks mengawali set pertama dengan baik. Sebuah service ace dari Seung-Ju Pyo dan smash dari Vanja Bukilic membuat mereka unggul 0-2.
Pink Spiders mendapatkan poin pertama berkat kesalahan spike Bukilic yang keluar dari arena permainan.
Permainan ketat pun langsung tersaji setelahnya di mana kedua tim saling berbalas poin demi poin.
Pink Spiders unggul 6-5 setelah kapten mereka Kim Yeon-koung berhasil memblock smash dari Megawati Hangestri Pertiwi.
Keunggulan satu poin benar-benar dijaga Pink Spiders hingga memasuki pertengahan set.
Tim asuhan Marcello Abbondanza ini unggul 12-10 setelah mendapatkan poin service ace.
Red Sparks sempat menyamakan poin menjadi 14-14, namun sebuah block out dan kesalahan umpan Yeum Hye-Seon membuat Pink Spiders kembali unggul 16-14.
Hingga interval kedua, penampilan Megawati Hangestri terlihat belum maksimal. Ia masih cukup sedikit mendapat umpan untuk membuat serangan.
Serangan gagal dari Megawati yang di block membuat Pink Spiders menjauh di angka 18-14.
Namun Mega membuat penebusan di serangan berikutnya yang akhirnya mengecilkan jarak poin menjadi 18-15.
Serangan gagal dari Megawati yang di block membuat Pink Spiders menjauh di angka 18-14.
Namun Mega membuat penebusan di serangan berikutnya yang akhirnya mengecilkan jarak poin menjadi 18-15.
Sebuah luckyball dari Mega lewat digging serta service acenya membuat Red Sparks menyamakan poin menjadi 18-18.
Momentum Red Sparks terhenti setelah tiga kali kesalahan dari pemain Red Sparks, termasuk smash Megawa yang di block.
Terhitung, memasuki poin 20-19, sudah tiga kali smash Megawati di block oleh pemain Pink Spiders.
Beruntung Red Sparks langsung bisa kembali fokus. Mereka menyamakan poin kembali di angka 21-21.
Baca juga: Adu Kuat Cita-cita Megawati di Red Sparks dan Misi Besar KYK Bareng Pink Spiders di Liga Voli Korea
Laga semakin sengit memasuki poin-poin akhir. Red Sparks berbalik unggul 21-23 setelah smash kencang dari Vanja Bukilic.
Laju keunggulan Red Sparks sempat terhenti dan disamakan menjadi 23-23 setelah kesalahan dari Pyo Seung-Ju.
Setelah Red Sparks sempat mencapai set poin lebih dulu, drama di akhir set pertama terjadi.
Wasit sempat menghentikan permainan setelah mengira pemain Red Sparks melakukan pelanggaran ketika melakukan block.
Namun Ko Hee-jin mengambil challenge dan akhirnya wasit memutuskan untuk memberikan poin untuk Red Sparks.
Keputusan wasit memberikan poin untuk Red Sparks di ujung set pertama ini mendapat protes keras dari pemain Pink Spiders dan sang pelatih Marcello Abbondanza.
Namun keputusan wasit tetap bulan dengan memberikan poin untuk Red Sparks yang akhirnya menutup set pertama dengan 23-25.

Red Sparks kembali mengawali set kedua dengan apik, mereka langsung unggul 0-2.
Namun Pink Spiders langsung meresepon dengan membalikkan keadaan menjadi 6-3 dan unggul 8-5 di technical time out pertama.
Red Sparks berusaha untuk bangkit. Dua kali open spike dari Bukilic membuat skor kembali sama di angka 11-11.
Momentum hadir untuk Red Sparks setelah itu. Mereka berbalik unggul 14-16 di technical time out kedua.
Setelah itu, pemainan Pink Spiders mendadak menjadi kacau. Mereka berkali-kali melakukan kesalahan sendiri.
Set up serangan yang dibangun pun tak cukup baik. Hal ini benar-benar dimanfaatkan Red Sparks untukk melebarkan keunggulan menjadi 15-22.
Pink Spiders sempat menunda kemenangan Red Sparks di set kedua namun jarak yang cukup jauh memaksa mereka harus mengakui kelalahan dengan poin 18-25.
Di set ketiga, laga ketat tak terhindarkan seperti di set pertama. Kedua tim saling berbalas poin demi poin.
Pink Spiders menunjukkan tanda-tanda kebangkitan dengan unggul 6-4 di awal set ketiga.
Namun keunggulan Pink Spiders tak bertahan lama karena Red Sparks menyamakan poin di angka 8-8.
Poin berbalas poin kembali tersaji di set ketiga ini sampai memasuki poin 16-16.
Namun di poin-poin akhir setelah 22-22, kesalahan pemain Red Sparks membuat Pink Spiders di atas angin dan akhirnya menang 25-22.
Kemenangan di set ketiga membuat mental para pemain Pink Spiders kembali lagi.
Kim Yeon-koung dkk. mendapat tiga poin beruntun 3-0.
Keunggulan tiga poin ini dijaga betul oleh Pink Spiders. Keunggulan di awal set keempat ini menjadi modal mereka untuk lebih percaya diri.
Banyak serangan error yang dilakukan Bukilic di set keempat ini. Alhasil ini membuat mental para pemain Red Sparks cukup down.
Sayangnya, Ko Hee-jin merespon telat situasi ini. Ia menunggu cukup lama untuk menarik keluar Bukilic.
Hal ini terus dimanfaatkan tim asuhan Marcello Abbondanza yang terus pede dan melesat meninggalkan Red Sparks.
Pink Spiders unggul separuh poin di angka 12-6 dan semakin jauh 17-7.
Tertinggal jauh, Ko Hee-jin melakukan rotasi dengan menurunkan pemain di bangku cadangan, menarik Megawati dan Bukilic serta pemain utama lainnya.
Ko seakan ingin melepas set keempat dan menyimpan tenaga pemain utamanya untuk duel di set kelima.
Set keempat akhirnya dimenangkan Pink Spiders dengan skor 25-12.
Di set kelima, Red Sparks menunjukkan awal yang baik dengan keunggulan 1-3 di awal set.
Namun momentum mereka terhenti setelah Pink Spiders menyamakan poin 5-5.
Pink Spiders berbalik unggul 8-7 dan di atas angin.
Penampilan Bukilic belum sepenuhnya kembali di set kelima ini.
Pink Spiders menjaga keunggulan memasuki poin akhir dengan 12-9.
Mega sempat membawa harapan dengan menunda kemenangan Pink Spiders, namun sebuah service out yang ia lakukan membuat Pink Spiders akhirnya menang 15-12.
(Tribunnews.com/Tio)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.