Tinju
Tinju Dunia: Dituduh Maling hingga Mau Adu Jotos, Oscar De La Hoya Bakal Tuntut Saul Canelo Alvarez
Promotor tinju dunia, Oscar De La Hoya dikabarkan akan menuntut Saul Canelo Alvarez yang menudingnya sebagai pencuri dan nyaris adu jotos.
TRIBUNNEWS.COM - Pertandingan tinju dunia yang menampilkan Saul Canelo Alvarez pada akhir pekan ini memanas sebelum waktunya.
Uniknya, bibit-bibit pertikaian Canelo Alvarez justru bukan terhadap lawan yang akan dihadapinya pada jadwal tinju dunia nanti.
Saul Canelo Alvarez justru terlibat intrik dengan promotor tinju dunia yang juga ambil bagian dalam laga ini, Oscar De La Hoya.
Sebenarnya hubungan Canelo Alvarez dan Oscar De La Hoya pernah terajut indah.
Kedua belah pihak pernah bekerja sama selama 10 tahun lamanya.
Lewat Golden Boy Promotions besutan Oscar De La Hoya, Canelo perlahan membangun nama dan reputasinya di ajang tinju dunia.
Baca juga: Persiapan Panas Saul Canelo Alvarez, Promotor Tinju Dunia Hampir Diajak Gelut
Hingga akhirnya ia berhasil menjadi juara dengan memegang empat sabuk dari empat badan tinju berbeda di kelas menegah super.
Sayangnya kerja sama manis itu terhenti pada 2020 lalu.
Pihak Canelo Alvarez menyangka Golden Boy Promotions mengingkari haknya.
Maksudnya, ia menuding Oscar De La Hoya tak memberikan honor penuh kepadanya selepas bertanding melawan Gennadiy Golovkin.
Atas dasar itulah Canelo sempat melabeli Oscar De La Hoya dengan sebutan maling.

Hal itu tentu saja dibantah oleh Oscar.
Mantan juara dunia tinju itu menegaskan sudah memberikan hak sesuai dengan yang disepakati.
Ia tak mencuri uang dari pihak manapun, baik dari Canelo ataupun Golovkin.
Untuk itu De La Hoya meminta Canelo Alvarez menghormatinya dan promotor tinju besutannya.
Jika tidak, Osar tak akan berpikir dua kali untuk melayangkan tuntutan kepada petinju asal Meksiko tersebut.
"Saya jelas akan menuntutnya karena pencemaran nama baik," tutur Oscar De La Hoya dikutip dari ESPN Ringside.
"Bayangkan imbas dari pernyataannya kepada reputasi saya."
"Bayangkan kerusakan yang timbul kepada bisnis saya dan petinju yang akan memercayai itu semua."
"Itu adalah hal buruk. Kami membayar semua pihak dengan adil," sambungnya.
Alvarez mengklaim pihak Golden Boy Promotion menilap uang 3 juta Dollar Amerika Serikat dari bayarannya.
Hal itulah yang membuat hubungan antara mantan partner bisnis itu menjadi panas.
Oscar De La Hoya meminta Saul Canelo Alvarez berhenti menghina promotor tinju besutannya.
Ia tak ingin Canelo terus menjelekkan Golden Boy Promotion yang sejatinya pernah juga menaungi Saul Alvarez.
Saling ejek yang terjadi antara kedua belah pihak hampir menimbulkan baku hantam di sesi jumpa pers.
"Kau harus mulai memberikan rasa hormat pada perusahaan saya," ungkap Oscar De La Hoya dikutip dari World Boxing News.
Terlepas dari panasnya perseteruan di luar ring tinju, tujuan utama Saul Alvarez tetaplah ada di atas ring.
Ia akan menghadapi Jaime Munguia, yang tak lain berada di bawah naungan Golden Boy Promotions.
Pertandingan antara Canelo dan Munguia memiliki prestise tersendiri.
Pasalnya Canelo akan coba mempertahankan empat sabuk juara yang ada dalam genggamannya.
Hal itu menjadi tugas tak mudah lantaran Jaime Munguia punya rekor tak terkalahkan sejauh ini di ajang tinju dunia.
(Tribunnews.com/Guruh)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.