MotoGP
MotoGP Malaysia 2022: Duel Bastianini vs Bagnaia Bikin Kru Ducati Dag Dig Dug Senam Jantung
Davide Tardozzi, mengungkapkan selama duel Bastianini vs Bagnaia terjadi di MotoGP Malaysia membuat kru Ducati senang jantung.
TRIBUNNEWS.COM - MotoGP Malaysia akhir pekan lalu menghadirkan banyak drama, termasuk duel perebutan podium juara melibatkan Francesco Bagnaia vs Enea Bastianini.
Ketegangan menyelimuti semua kru di garasi Ducati Lenovo Team.
Bukannya tanpa alasan senam jantung dialami kru hingga petinggi pabrikan asal Italia ini. Untuk kali pertama setelah 15 tahun gelar juara dunia MotoGP dekat dengan mereka.
Baca juga: Skenario Quartararo Juara Dunia MotoGP 2022: El Diablo Wajib Menang, Bagnaia DNF

Adalah Francesco Bagnaia berpeluang memutus 'kutukan' Ducati tak pernah menyabet gelar juara dunia sejak tahun 2007.
Terakhir kali pabrikan Bologna ini menjadi juara dunia MotoGP ialah musim 2007 yang dipersembahkan Casey Stoner.
Dag dig dug dialami seluruh orang di garasi Ducati saat Bagnaia memimpin jalannya balapan.
Adalah Enea Bastianini yang meggawangi Gresini Ducati, membuat Paolo Ciabatti, Gigi Dall'Igna hingga Davide Tardozi tak nyaman duduk di kursinya.
Bahkan Bastianini sempat menyalip Bagnaia di lap ke-11. Pecco Bagnaia membutuhkan tiga putaran untuk menyalip rekannya itu di MotoGP 2023.
Periode yang berlangsung selama kurang lebih enam menit itu barangkali hampir terasa abadi bagi trio bos Ducati.
Beberapa kali juru kamera menyorot diskusi yang intens antara Direktur Olahraga Paolo Ciabatti dan Manajer Tim Davide Tardozzi di pit lane.
General Manager Gigi Dall'Igna, yang biasanya anteng di dalam garasi sambil mengelus janggut, pun akhirnya beranjak untuk berbicara dengan Ciabatti dan Tardozzi.
Spekulasi yang muncul mengatakan ketiganya menimbang-nimbang untuk melakukan team order kepada Bastianini.
Apa yang dilakukan Bastianini sejatinya masih dalam koridor yang dituntukan petinggi Ducati.
Kabar yang berkembang memang menyebutkan para pembalap Ducati dilarang mengganggu Bagnaia yang dalam misi menyegel gelar juara dunia.
Namun Tardozzi pernah mengatakan jka Ducati hanya meminta agar pembalap mereka berhati-hati saat bersaing satu dengan yang lain.