Tak Puas dengan Medali Perak, Kimberley Pierre Louis Bidik Emas di SEA Games Kamboja 2023

TRIBUNNEWS.COM - Pemain naturalisasi Kimberley Pierre Louis menerangkan bahwa dirinya belum puas atas pencapaiannya dapatkan medali perak di Vietnam.

Sehingga dia telah menekankan untuk membidik medali emas di gelaran SEA Games selanjutnya yang akan dihelat di Kamboja.

Kimberley telah menuturkan bahwa pekerjaan di Vietnam telah usai. Maka ia ingin tampil lebih baik lagi di Kamboja nanti.

Dia juga menuturkan bahwa kegagalan membawa emas untuk Indonesia itu lantaran garuda pertiwi kalah atas Filipina di game pertama.

Baca juga: Timnas Bolabasket 5x5 Putri Indonesia Capai Hasil Luar Biasa Di SEA Games Hanoi

"Maaf tidak bisa bawa pulang emas kali ini," tutur Kimbereley dilansir laman Perbasi.

"Kita kalah lawan Filipina di game pertama. Yah, sekarang kita bersiap untuk (SEA Games) Kamboja, pekerjaan belum selesai, semoga bisa lebih baik lagi."

"Sampai ketemu di 2023, Kamboja Gold," tegasnya.

Hal senada juag diungkapkan oleh Henny Sutijono selaku kapten tim.

Henny menerangkan bahwa setelah memperoleh medali perak di Vietnam, ia bertekad untuk mengoyak medali emas di turnamen selanjutnya.

"Jadi walaupun masih membawa pulang silver, saya optimis untuk ke depannya kita bisa lebih baik lagi mendapatkan emas," kata Henny.

"Saya yakin karena melihat begitu banyaknya anak-anak muda yang talentanya baik, masa depannya cukup baik."

Baca juga: Timnas Basket Indonesia Tatap FIBA Asia Cup dan FIBA World Cup 2023 Usai Berprestasi Di SEA Games

Kapten garuda putri itu turut menerangkan bahwa ketika berjuang di Vietnam, dia dan tim hanya fokus untuk tampil yang terbaik.

Terlebih ketika dikalahkan oleh Filipina, Henny dan kolega terus melanjutkan perjuangan hingga akhir.

"Pertama targetnya memang mau emas ya."

"Tapi setelah kalah dari Filipina, kami masih mau memberikan yang terbaik, mati-matian pokoknya, memberikan terbaik untuk Indonesia."

Perjuangan timnas putri untuk mengamankan emas itu juga diterangkan oleh Christopher selaku manajer.

Christopher menerangkan bahwa timnas putri sudah menunjukkan perjuangan maksimalnya.

Meski gagal mengamankan kemenangan di game pertama, mereka tetap pantang menyerah untuk menyapu laga sisa.

"Perak ini buat saya adalah suatu pelajaran di mana kita semua bisa melihat para srikandi-srikandi kita punya mental baja gak mau kalah," jelas Christopher.

"Mereka kalah di games 1 tapi lawan tim yang berat berikutnya mereka fight, dan merak tunjukkan meraka bisa menang semua games selanjutnya."

Bahkan sorotan menarik juga diberikan kepada pemain naturalisasi Kimberley yang justru tampil di dua turnamen.

Kimberley turut memperkuat timnas 3x3 sebelum tampil bersama tim 5x5.

Di tim 3x3, Kimberley juga sudah bekerja keras hingga mampu mengamankan medali perunggu.

Kemudian melanjutkan perjuangannya bersama timnas 5x5, Kimberley tetap tampil all out.

Terbukti ia tampil maksimal dan membantu srikandi basket Indonesia merengkuh kemenangan.

Keberhasilan itu yang akhirnya membuat timnas putri Indonesia berhasil mengamankan perak.

Meski sukses dengan medali peraknya, Kimberley tetap berambisi untuk memberikan medali emas untuk Indonesia.

Sehingga dirinya menegaskan akan mengamankan keping medali emas di SEA Games selanjutnya yang akan berlangsung di Kamboja.

(Tribunnews.com/Niken)