MotoGP
Rumput Ducati Lebih Hijau, Yamaha Tetap Iri meski Quartararo di Ambang Juara Dunia MotoGP 2021
Direktur Olahraga Yamaha, Lin Jarvis mengaku iri melihat banyak pembalap Ducati yang kualitasnya mumpuni untuk bersaing di grid depan MotoGP 2021.
TRIBUNNEWS.COM - "Rumput tetangga lebih hijau" merupakan gambaran yang tepat mengenai cara pandang Yamaha kepada Ducati.
Tim pabrikan Yamaha menyebut Ducati diuntungkan karena memiliki deretan pembalap yang bisa tampil kompetitif dalam persaingan grid depan di setiap seri balap MotoGP 2021.
Yamaha di ambang penantian enam tahun akan dahaga gelar juara dunia MotoGP segera terbayar lunas.
Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo menjadi yang terdepan dalam perburuan gelar Juara Dunia MotoGP 2021.
Baca juga: Catatan Unik Quartararo - Kawinkan Gelar Juara Dunia MotoGP 2021 dengan Rekor Valentino Rossi
Baca juga: Jadwal Race MotoGP 2021 dan Jam Tayang Trans7 - Kans Pamungkas Bagnaia Recoki Jalur Juara Quartararo

Rider kelahiran Nice, Prancis ini adalah pemuncak klasemen MotoGP 2021 dengan koleksi 254 poin.
Ia unggul 52 angka dari pesaing terdekatnya, Francesco Bagnaia (Ducati).
Asa Fabio Quartararo untuk segera menyegel gelar juara semakin besar.
Balapan MotoGP 2021 yang menyisakan tiga race, El Diablo (julukan Quartararo) tinggal membutuhkan satu kemangan saja.
Ia dapat menggelar pesta juara di MotoGP Emilia Romagna, 24 Oktober mendatang dengan syarat keluar sebagai pemenang pada akhir balapan.
Meski demikian, Yamaha masih belum puas terkait perkembangan ridernya.
Menurut Direktur Olahraga Yamaha, Lin Jarvis menyebut Ducati membuatnya iri dengan deretan pembalap yang mereka miliki.
Ducati memang memiliki starting rider yang kualitasnya setara dengan Quartararo.
Jack Miller, Francesco Bagania, Johan Zarco dan Jorge Martin adalah pembalap Ducati yang tersedia dari tim pabrikan maupun satelit.
Penampilan keempatnya juga terbilang mengesankan, melihat dalam beberapa kali balapan musim ini mampu merepotkan El Diablo.

"Saya tahu bahwa sejak awal gelar juara dunia sulit untuk kami. Lihat Ducati, mereka yang memiliki Miller, Bagnaia, Zarco maupun Martin," terang Lin Jarvis, dikutip dari Motosan.
"Sulit untuk menjadi pemenang di kategori konstruktor jika hanya mengandalkan Fabio Quartararo saja," tambahnya menjelaskan.
Quartararo memang bak menggendong Yamaha di MotoGP 2021.
Bagaimana tidak, rider seperti Valentino Rossi, Andrea Dovizioso, Franco Morbidelli dan sebelumnya ada Vinales tampil angin-anginan.
Lin Jarvis haya berharap kedepannya, tim berlogo Garpu Tala itu memiliki duet mumpuni di tim pabrikan.
Sehingga tidak hanya ada satu rider saja yang bertugas untuk menjadi andalan mendongkrak performa tim dari segi konstruktor.
Saat ini dari klasemen perolehan poin kontrusktor, Ducati menjadi yang tertinggi kemudian diikuti Yamaha.
Klasemen MotoGP 2021
1 Fabio QUARTARARO Yamaha FRA 254
2 Francesco BAGNAIA Ducati ITA 202
3 Joan MIR Suzuki SPA 176
4 Jack MILLER Ducati AUS 148
5 Johann ZARCO Ducati FRA 141
6 Brad BINDER KTM RSA 131
7 Marc MARQUEZ Honda SPA 117
8 Aleix ESPARGARO Aprilia SPA 104
9 Maverick VIÑALES Aprilia SPA 98
10 Miguel OLIVEIRA KTM POR 92
11 Jorge MARTIN Ducati SPA 82
12 Alex RINS Suzuki SPA 81
13 Enea BASTIANINI Ducati ITA 71
14 Takaaki NAKAGAMI Honda JPN 70
15 Pol ESPARGARO Honda SPA 70
16 Alex MARQUEZ Honda SPA 54
17 Franco MORBIDELLI Yamaha ITA 40
18 Iker LECUONA KTM SPA 38
19 Danilo PETRUCCI KTM ITA 37
20 Luca MARINI Ducati ITA 30
21 Valentino ROSSI Yamaha ITA 29
22 Stefan BRADL Honda GER 13
23 Michele PIRRO Ducati ITA 8
24 Dani PEDROSA KTM SPA 6
25 Lorenzo SAVADORI Aprilia ITA 4
26 Andrea DOVIZIOSO Yamaha ITA 3
27 Tito RABAT Ducati SPA 1
28 Cal CRUTCHLOW Yamaha GBR 0
29 Garrett GERLOFF Yamaha USA 0
30 Jake DIXON Yamaha GBR 0
(Tribunnews.com/Giri)