Kisah Pelatih Bulutangkis Asal Indonesia Titon Gustaman, Bawa Tim Didikannya Juara Nasional di Swiss
Inilah Kisah Titon Gustaman yang memilih hijrah ke Swiss bermain bulutangkis dan menjadi pelatih, serta mampu mengharumkan Tanah Air.
TRIBUNNEWS.COM - Inilah Kisah Titon Gustaman yang memilih hijrah ke Swiss bermain bulutangkis dan menjadi pelatih, serta mampu mengharumkan Tanah Air.
Pelatih bulutangkis asal Indonesia Titon Gustaman mampu mencetak sejarah di perjalanan hidupnya.
Titon Gustaman berhasil mengukir prestasi di Negeri Eropa.

Baca juga: Paralimpiade Dimulai Selasa Esok: Pertama Para-Badminton Dilombakan, 23 Atlet Indonesia Siap Tempur
Baca juga: Kisah Greysia Polii Kecil, Gunakan Kardus Dibentuk Menyerupai Raket untuk Bermain Badminton
Alumni pemain bulutangkis yang juga merupakan jebolan dari PB Djarum tersebut menjadi pelatih di tim yang digawanginya dari kota Solothurn.
Berkat kegigihan Titon Gustaman, bendera Merah Putih dapat berkibar di kota yang terletak di sebelah utara Swiss, Solothum.
Tidak disangka, tim bulutangkis yang dilatih Titon Gustaman ini keluar sebagai juara nasional Liga A Swiss.
Liga A Swiss merupakan liga bulutangkis tertinggi di negara empat musim tersebut.
Titon Gustaman sukses terjun langsung membawa timnya muncul sebagai juara.
Padahal tim yang dilatihnya tersebut bukan merupakan tim unggulan.
“Saat itu tim kita dari segi pemain tidak diunggulkan, tetapi kita bisa membuat sejarah untuk tim kota Solothurn.
"Bisa menjadi juara Nasional Liga A di babak final mengalahkan unggulan padahal timnya punya pemain asing yang banyak,” ujarnya yang dikutip dari laman resmi PB Djarum pada Minggu (29/08/2021).
Titon Gustaman merupakan pemain bulutangkis asal Bandung, Jawa Barat.
Ia lahir pada 30 November 1983.
Titon Gustaman menceritakan perjalanan karirnya.
Menjadi bagian dari Klub Djarum tidaklah mudah.