Sabtu, 4 Oktober 2025

MotoGP

Krisis Mesin, Maverick Vinales Ungkap Upaya Yamaha untuk Bangkai Motornya yang Terbakar

Maverick Vinales sudah menggunakan kelima mesin yang bisa dipakainya musim ini dengan salah satu mesin ditarik oleh Yamaha untuk diselidiki.

Twitter MotoGP
Pebalap Yamaha Monster Energy, Maverick Vinales, menjatuhkan diri saat mengalami insiden rem blong di GP Styria 2020 di Sirkuit Red Bull Ring pekan lalu. 

 

TRIBUNNEWS.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales, berusaha melihat sisi positif di balik hasil buruk yang diraihnya pada MotoGP 2020.

Dewi fortuna seolah berpihak kepada Maverick Vinales ketika dirinya menjelma menjadi salah satu kandidat terkuat juara MotoGP 2020.

Penampilan kuat pada dua balapan pertama MotoGP 2020 membawa Maverick Vinales hanya berjarak 10 poin dari puncak klasemen.

Absennya Marc Marquez plus performa motor Yamaha yang sedang apik memberi kesempatan bagi Maverick Vinales untuk unjuk gigi.

Baca: Maverick Vinales Bingung pada Peforma Motornya: Satu Lap Tokcer Tapi Selalu Diasapi Lawan

Namun begitu, ujian berat dialami Vinales pada tiga balapan terakhir.

Yamaha memang kurang diunggulkan saat mengunjungi sirkuit seperti Brno atau Red Bull Ring, namun penurunan yang dialami Vinales benar-benar di luar dugaan.

Vinales hanya mengumpulkan delapan poin dari tiga balapan terakhir MotoGP 2020. Koleksi poin Vinales pun paling buruk di antara pembalap Yamaha lainnya.

Penampilan teranyar Vinales pada balapan MotoGP Styria (23/8/2020) pun berakhir miris. Masalah rem memaksa Vinales melompat dari motor hingga gagal finis.

Baca: Video Maverick Vinales Beri Isyarat Ada yang Tak Beres Sebelum Motornya Hancur dan Terbakar

Posisi Maverick Vinales di papan klasemen pun melorot. Top Gun kini bertengger di posisi kelima dengan koleksi 48 poin dan terpaut 22 poin dari pemuncak klasemen.

Secara matematis Vinales masih berpeluang besar untuk memenangi perburuan gelar MotoGP 2020.

Akan tetapi, tren negatif yang tengah dialami plus ketatnya persaingan musim ini membuat Vinales tak lagi diperhitungkan secara serius sebagai calon juara.

Vinales berusaha untuk tidak kehilangan keyakinannya. Bagi pembalap berusia 25 tahun tersebut, perjuangannya masih panjang.

Baca: Insiden Rem Blong, Kenapa Yamaha Berikan Maverick Vinales Rem Standar yang Akhirnya Meledak?

"Saya harus tetap percaya diri. Lebih baik mendapat masalah sekarang daripada akhir tahun," kata Vinales kepada Onda Cero, dilansir BolaSport.com dari GPOne.

"Saya yakin kami memiliki peluang yang bagus. Misano adalah trek yang saya sukai. Saya pikir hal terpenting adalah percaya bahwa kami bisa menang."

Halaman
12
Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved