Satu Pukulan Brutal Hancurkan Karier Petinju Ini: Harus Jalani Operasi di Mata Hingga 9 Kali
Satu pukulan keras dari Cunnigham rupanya membuat Anthony Ogogo mengalami gangguan penglihatan.
TRIBUNNEWS.COM - Tinju memang olahraga keras.
Cukup satu pukulan, karier potensial seorang petinju bisa buyar.
Peristiwa itu menimpa petinju Inggris, Anthony Ogogo.
Lewat satu pukulan, masa petinju yang gemerlap bisa sirna.
Baca: Jadwal Resmi Liga Inggris Pasca-Penghentian: Liverpool Berpeluang Berpesta Saat Derby Merseyside
Anthony Ogogo adalah petinju Inggris yang menjadi salah satu bintang Olimpiade London 2012.
Pada ajang tersebut, Anthony Ogogo mampu menorehkan prestasi gemilang dengan meraih medali perunggu.
Namun, karier Anthony Ogogo seketika hancur karena matanya hancur hingga harus berkali-kali menjalani operasi mata.
Nasib tragis yang dialami Anthony Ogogo bermula ketika ia menghadapi Craig Cunningham pada Oktober 2016 di Birmingham, Inggris.
Dalam pertarungan tersebut, Anthony Ogogo dinyatakan kalah TKO pada ronde ke-8 setelah sebelumnya berhasil mencatatkan 11 kemenangan.
Baca: Evander Holyfield Akui Senang Kupingnya Digigit Mike Tyson
Anthony Ogogo kalah lantaran sang pelatih, Tony Sims, menariknya dari pertarungan setelah menyadari ada yang tidak beres dari anak didiknya.
Benar saja, Anthony Ogogo dikonfirmasi mengalami keretakan di bagian rongga matanya seusai pertandingan.
Satu pukulan keras dari Cunnigham rupanya membuat Anthony Ogogo mengalami gangguan penglihatan.
Meski Anthony Ogogo tidak sadar mengalami cedera ketika berjalan ke ruang ganti, kariernya sebagai petinju sudah berakhir saat itu juga, ketika usianya 26 tahun.
Dalam sebuah kesempatan, Anthony Ogogo menceritakan bagaimana upayanya untuk menyembuhkan kerusakan mata tersebut.
Peraih gelar juara dunia petinju junior ini mengaku harus menjalani operasi mata hingga 9 kali selama 2,5 tahun demi memenuhi standar keamanan tinggi dari British Boxing Board of Control.