UFC
Pasca Kalahkan Tony Ferguson, Justin Gaethje Targetkan Lawan Khabib Nurmagomedov
"Ketika saya mengalahkan Tony, saya bertarung melawan Khabib (Nurmagomedov) selanjutnya, karena itulah saya di sini," ucap Gaethje.
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM - Pertarungan UFC 249 yang berlangsung di VyStar Veterans Memorial Arena di Jacksonville ditutup dengan laga Justin Gaethje melawan Tony Ferguson, Minggu (10/5/2020) siang WIB.
Justin Gaethje berhasil merebut gelar juara kelas ringan sementara UFC dari Tony Ferguson.
Mendominasi dalam lima ronde pertandingan, Justin Gaethje menang TKO atas Tony Ferguson.
Hasil ini sekaligus memutus catatan apik Ferguson yang tidak terkalahkan dalam 12 laga.
Pertarungan ini juga menjadi bukti gelaran UFC bisa dilangsungkan di tengah pandemi corona, meskipun tanpa penonton.
Awalnya, Ferguson dijadwalkan melawan Khabib Nurmagomedov pada 18 April lalu di Brooklyn, New York.
Namun, pandemi corona memaksa pertarungan untuk di pidahkan sebelum akhirnya resmi dibatalkan.
Presiden UFC, Dana White bersikeras untuk tetap menggelar pertandinan, meskipun laga Tony melawan Khabib gagal berlangsung.
Hingga muncul nama Justin Gaethje yang dianggap pantas menggantikan Khabib.
Bukan tanpa alasan bagi Justin, laga melawan Tony bakal dijadikan lompatan untuk bisa menghadapi Khabib.
"Ketika saya mengalahkan Tony, saya bertarung melawan Khabib (Nurmagomedov) selanjutnya, karena itulah saya di sini," ucap Gaethje kepada ESPN, dilansir Bleacher Report.
"Aku di sini untuk mencoba menjadi yang terbaik di dunia," lanjutnya.
Review Justin Gaethje vs Tony Ferguson
Dilansir MMA Fighting, Ferguson awalnya melakukan serangan agresif kepada Gaethje. Upaya yang dia lakukan dengan tendangan ke arah Gaethje namun belum tepat sasaran.
Sementara, Gaethje lebih mengandalkan tendangan kaki dan tangan kanan di awal pertarungan.
Gaethje yang baru saja menelan dua kekalahan beruntun terlihat cukup percaya diri meladeni pertarungan Ferguson.
Baca: Beginilah Aturan Protokol Kesehatan Perhelatan UFC 249, Super Ketat dan Penuh Kedisplinan
Ronde pertama berakhir dengan skor 10-9 untuk kemenangan Gaethje.
Ronde kedua dimulai, Ferguson yang dikenal sebagai petarung yang kerap memulai pertarungan dengan lambat akhirnya mengubah strategi.
Dahi Ferguson menunjukkan sedikit luka setelah mendapatkan serangan dari Gaethje.
Gaethje beberapa kali mendaratkan pukulan dengan tendangan kakinya ke tubuh sang lawan.
Ferguson mencoba membalas serangan dengan mendaratkan pukulan tangan ke tubuh Gaethje.
Gaethje harus terkapar di akhir ronde kedua setelah menerima pukulan keras.
Beruntung, ia masih bisa bangkit dan terlihat baik-baik saja.
Baca: Kasus Covid-19 Belum Reda, Presiden UFC Singgung Opsi Fight Island
Ronde kedua berakhir dengan skor 10-9 untuk kemenangan Gaethje kembali.
Sehingga total skor ronde kedua 20-18 untuk keunggulan Gaethje.
Skor yang sama akhirya kembali didapatkan mulai ronde ketiga hingga terakhir.
Di ronde terakhir, Ferguson terlihat terluka parah setelah menerima pukulan keras dari Gaethje.
Ferguson yang sudah hampir kalah mencoba menggelengkan kepala dan mencoba menghindar.
Namun, Gaethje tiba-tiba kembali menyerang dengan mendaratkan satu atau dua pukulan sekaligus yang akhirnya membuat dirinya menang dalam laga ini.
Justin Gaethje dinobatkan sebagai juara UFC kelas ringan baru untuk sementara waktu.
Ia dipastikan akan bertarung melawan Khabib Nurmagomedov di laga selanjutnya.
(Tribunnews.com/Sina, Dwi Setiawan)
