Sabtu, 4 Oktober 2025

MotoGP

Lima Rekor Buruk yang Bakal Ditorehkan Valentino Rossi di MotoGP 2019

Saking jeleknya sepanjang karir bersama Yamaha, pembalap Italia itu akan jadi calon yang menciptakan 5 rekor jelek di MotoGP 2019 ini.

MotoGP
Valentino Rossi hanya mampu finish ke-4 di MotoGP San Marino yang merupakan home race baginya. 

TRIBUNNEWS.COM - Di MotoGP 2019 prestasi Valentino Rossi kurang bersinar.

Dari hasil seri 14 di MotoGP Aragon lalu, Valentino Rossi hanya finis posisi delapan.

Akhirnya di klesemen sementara jadi urutan ke enam MotoGP 2019 dengan raihan 198 poin.

Saking jeleknya sepanjang karier bersama Yamaha, pembalap Italia itu akan jadi calon yang menciptakan 5 rekor jelek di MotoGP 2019 ini.

Baca: Jadwal Siaran Langsung Liga 1 2019 Hari Ini: Arema FC vs PSM Makassar Live Indosiar

Baca: Prediksi Arema FC Vs PSM Makassar: Tim Tamu Pincang, Singo Edan Tak Pernah Menang 2 Tahun Terakhir

Baca: Madura United Vs Persib Bandung: Maung Punya Tiga Keuntungan, Punya Peluang Menang

Baca: Blak-blakan Pemain Asing Persib ke Media Belanda: Dari Lemparan Batu Hingga Menumpangi Tank

Adapun 5 rekor buruk yang akan diciptakan Rossi di MotoGP 2019 jika terus anjlok prestasinya yaitu:

1. Menciptakan peringkat di klasemen terburuk sepanjang karier di MotoGP.

Tahun ini mirip rekor terburuk pada musim 2011 waktu bersama Ducati.

Valentino Rossi
Valentino Rossi (twittervalentinorossi)

2. Menciptakan raihan podium paling sedikit di MotoGP bersama Yamaha.

Sebelumnya bersama Yamaha terjadi pada musim lalu hanya meraih 5 podium. Musim 2019 ini baru dua podium.

Valentino Rossi dan Fabio Quartaro,
Twitter.com/motogp
Valentino Rossi dan Fabio Quartaro.
 
3. Menciptakan klasemen MotoGP terburuk bersama Yamaha.

Terburuk bersama Yamaha di MotoGP2017 lalu, menempati posisi lima di klasemen.

Baca: Jadwal Siaran Langsung Liga 1 2019 Hari Ini: Arema FC vs PSM Makassar Live Indosiar

Baca: Prediksi Arema FC Vs PSM Makassar: Tim Tamu Pincang, Singo Edan Tak Pernah Menang 2 Tahun Terakhir

Baca: Madura United Vs Persib Bandung: Maung Punya Tiga Keuntungan, Punya Peluang Menang

Baca: Blak-blakan Pemain Asing Persib ke Media Belanda: Dari Lemparan Batu Hingga Menumpangi Tank

4. Menciptakan poin paling rendah sepanjang sejarah di MotoGP bersama Yamaha, mengalahkan rekor terburuk musim lalu.

Di MotoGP 2018, Rossi mendapat 198 poin.

Sedangkan di MotoGP 2019 sampai 14 seri baru mendapat 137 poin.

Valentino Rossi ungkap kemungkinan podium MotoGP Aragon 2019
Valentino Rossi ungkap kemungkinan podium MotoGP Aragon 2019 (MotoGP)

5. Menciptakan rekor sebagai pembalap pabrikan Yamaha yang akan dikalahkan oleh pembalap tim satelit yang masih status rookie dan sekaligus muridnya sendiri.

Ini bisa terjadi kalau melihat Fabio Quartararo yang terus melaju di depan di beberapa seri MotoGP 2019.

Gap poin Rossi dan Quartararo tinggal 14.

Terganggu oleh Prestasi Fabio Quartararo

Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, mulai merasa terganggu dengan peforma Fabio Quartararo pada MotoGP 2019.

Fabio Quartararo yang merupakan pembalap musim pertama alias rookie untuk tim satelit Yamaha (Petronas Yamaha SRT) memang tampil menjanjikan sejauh ini.

Baca: Jadwal Siaran Langsung Liga 1 2019 Hari Ini: Arema FC vs PSM Makassar Live Indosiar

Baca: Prediksi Arema FC Vs PSM Makassar: Tim Tamu Pincang, Singo Edan Tak Pernah Menang 2 Tahun Terakhir

Baca: Madura United Vs Persib Bandung: Maung Punya Tiga Keuntungan, Punya Peluang Menang

Baca: Blak-blakan Pemain Asing Persib ke Media Belanda: Dari Lemparan Batu Hingga Menumpangi Tank

Fabio Quartararo berhasil finis di depan idolanya, Valentino Rossi
Fabio Quartararo berhasil finis di depan idolanya, Valentino Rossi (MotoGP)

Rider Prancis berjulukan El Diablo itu sudah mencatatkan tiga kali pole position dan empat kali finis di podium.

Dengan torehan manis tersebut, Quartararo pun semakin dekat dengan gelar "Rookie of the Year" pada akhir musim nanti.

Pembalap berusia 20 tahun itu memang tampil fenomenal pada MotoGP 2019.

Quartararo acap kali menjadi "obat" bagi Yamaha tatkala kedua pembalap di tim pabrikannya, Maverick Vinales dan Valentino Rossi, gagal tampil optimal.

Menanggapi fenomena ini, Valentino Rossi pun memberikan komentar terkait penampilan Fabio Quartararo.

Sosok ikonik dengan nomor 46 itu menilai rekan satu tim Franco Morbidelli itu akan menjadi gangguan utama, terlebih bagi para pembalap pabrikan Yamaha pada musim ini.

"Di satu sisi, ini benar-benar menjadi gangguan untuk kami semua terutama pembalap pabrikan Yamaha akan mengalami kesulitan karena itu," kata Rossi.

"Namun, di sisi lain, hal itu baik karena membuat kami semua mampu melaju lebih cepat," ucap pembalap berusia 40 tahun itu.

Dengan spesifikasi motor yang sama atau bahkan lebih baik, para pembalap Yamaha memang dituntut tampil kompetitif di setiap seri balapan.

Untuk saat ini, Fabio Quartararo kerap tampil lebih baik.

"Setiap kali dia (Quartararo) berada di trek, dia mampu unggul setengah detik lebih cepat daripada yang lain," ucap Rossi.

"Jika Anda duduk di motor yang sama, Anda harus melakukan yang terbaik untuk tidak terpaut terlalu jauh darinya," kata Rossi mengakhiri.

Saat ini, Valentino Rossi masih berada di peringkat keenam klasemen sementara pembalap MotoGP 2019 dengan koleksi 137 poin.

Pembalap Italia berjulukan The Doctor itu masih unggul 14 poin dari Fabio Quartararo yang berada satu setrip di bawahnya.

Setelah menggelar balapan di Motorland Aragon, Spanyol, para pembalap MotoGP pada musim ini mendapat waktu beristirahat selama dua pekan.

Mereka akan kembali berkompetisi pada seri balap ke-15 di Thailand.

Berdasarkan jadwal, MotoGP Thailand 2019 akan dilangsungkan di Sirkuit Internasional Buriram pada 4-6 Oktober mendatang.

Sumber: Motor Plus
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved