Minggu, 5 Oktober 2025

Asian Games 2018

Maruarar Apresiasi Jokowi dan Erick Thohir Bikin Sejarah Emas Asian Games

Maruarar: Jokowi dan Erick Thohir Bikin Sejarah di Asian Games. Bukti nyata politik bebas aktif

Editor: Rachmat Hidayat
ISTIMEWA
Maruarar Sirait (kanan) Presiden Jokowi ( tengah) dan Erick Tohir
ISTIMEWA
Maruarar Sirait (tengah) Panglima TNI dan Kapolri
ISTIMEWA
ISTIMEWA

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Pembukaan Asian Games di Stadion Utama Gelora Bung Karno memukau dunia. Decak kagum bukan saja datang dari berbagai pelosok Indonesia, melainkan juga dari obrolan media sosial yang berasal dari lintas benua.

Politisi PDI Perjuangan Maruarar Sirait menilai, pembukaan Asian Games 2018 ini merupakan sejarah prestisius yang diukir oleh Presiden, Ketua Panitia Erick Thohir, serta semua pihak yang terlibat di dalamnya.

Maruarar Sirait, merupakan Ketua SC Piala Presiden tiga kali, yang mengukir sejarah baru sepakbola Indonesia.

Maruarar kemudian mengungkap, bermula dengan penampilan PresidenJoko Widodo (Jokowi) menggunakan motor. Ilustrasi dramatis adegan Jokowi menggunakan Matan itu menggambarkan karakter Jokowi selama ini.

Maruarar menjelaskan, saat Presiden naik mobil dengan dikawal Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres), menunjukkan Jokowi yang kuat, berkarakter dan formal.

Namun saat Jokowi turun dari Mobil dan naik Matan, itu menujukkan sikap Jokowi yang bisa juga informal, tanpa mengganggu kegembiraan rakyat di ruang publik.

"Tujuan menjadi fokus Jokowi. Naik motor adalah simbolistik Pak Jokowi juga selalu mencari solusi, dan solusi yang digunakan selalu tepat, dengan mencapai tujuan yang telah direncanakan," kata Maruarar Sirait, Minggu malam (19/8/2018).

Selain mengapresiasi Jokowi, Maruarar juga mengapresiasi Ketua Panitia, Erick Thohir, yang juga sahabatnya. Maruarar pernah menjadi mitra Erick dalam menggelar Piala Presiden. Maruarar bertindak sebagai Ketua SC dan Erick bertindak sebagai Ketua OC.

Maruarar mengaku bangga dengan sosok Erick, yang membanggakan Indonesia di kancah internasional, lebih-lebih setelah memiliki Intermilan.

"Saat saya ke Italia, saya bertemu dengan orang sana di sebuah restoran, dan mereka berkata: Erick Thohir hebat. Saudara Erick memang anak muda yang berhasil, pengusaha yang humble dan rendah hati," kata Maruarar.

Maruarar mengisahkan ketika bermitra dengan Erick saat menggelar Piala Presiden 2015, yang berjalan sesuai dengan arahan Presiden.

Saat itu Presiden Jokowi berpesan bahwa Piala Presiden harus berjalan fair, transparan, tidak menggunakan uang negara serta bisa menggerakan ekonomi rakyat.

Dan terbukti, dengan fair-play dan transparan, sponsorpun percaya dan pertandingan mendapat nilai sangat baik dari PWC.

"Selain mengapresiasi Pak Jokowi, saya juga sangat mengapresiasi Erick atas pembukaan Asian Games ini," kata Ara, yang hadir saat pembukaan Asian Games atas undangan dan permintaan khusus dari Erick Tohir.

Maruarar juga mengapresiasi Panglima TNI Hadi Tjahjono dan Kapolri Tito Karnavian. Keberhasilan Pembukaan dan seluruh agenda Asian Games ini tak lepas dari peran besar TNI dan Polri.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved